Rektor USU Akan Diberi Gelar Kehormatan Kesultanan Deli

Rektor USU Akan Diberi Gelar Kehormatan Kesultanan Deli
Rektor USU Dr Muryanto Amin saat menyambut perwakilan dari Kesultanan Deli di Ruang Audiensi Biro Rektor USU. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si akan mendapatkan gelar kehormatan dari Kesultanan Deli. Hal itu terungkap dalam audiensi dari Kesultanan Deli. Rencana pemberian gelar kehormatan itu sendiri akan dilangsungkan dalam upacara adat yang akan dilaksanakan pada 2 Oktober 2022 di Istana Maimun.

Datuq Adil Freddy Haberham, S.E yang bergelar Datuq Seri Setia Diraja mengatakan, pemberian gelar kehormatan ini dalam rangka memperingati Hari Keputraan Sultan Deli. Dalam adat istiadat Kesultanan Deli ada hari keputraan yaitu hari lahir sultan yang bertahta pada saat itu, dan saat ini yang bertahta adalah Sultan Deli yang ke-14 yaitu Mahmud Arya Lamanjiji.

“Pemberian gelar ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Keputraan Kesultanan Deli yang sedang menjabat,” ujarnya.

Datuq Adil Freddy juga menyampaikan bahwa Hari Keputraan jatuh pada 29 Agustus dan salah satu rangkaian di Hari Keputraan yaitu penyerahan darjah kehormatan dan salah satu yang menerima kehormatan itu adalah Rektor USU, karena Rektor USU telah banyak berjasa dalam dunia pendidikan, memberikan manfaat bagi banyak orang.

“Hari Keputraan Kesultanan Deli yang ke-14 ini jatuh pada tanggal 29 Agustus, karena Sultan Deli yang ke-14 yaitu Mahmud Arya Lamanjiji lahir pada 29 Agustus 1998,” tuturnya.


Tengku Fauziddin Delikkhan yang bergelar Tengku Pangeran Bendahara Deli menyampaikan bahwa makna dari penyerahan kehormatan yaitu Rektor USU menjadi bagian dari Kesultanan Deli itu sendiri. Dan dalam adat istiadat, jika sudah bergabung menjadi bagian dari Kesultanan Deli Maka harus memberikan kemaslahatan untuk masyarakat umum maupun sivitas akademika USU.

“Jika Rektor USU sudah mendapatkan gelar kehormatan, maknanya Rektor USU adalah bagian dari Kesultanan Deli,” jelas Tengku Fauziddin.

Tengku Moharsyah Nazmi yang bergelar Tengku Duta Settia Narawangsa Delijuga mengatakan bahwa tanggung jawab yang akan diemban oleh Rektor USU setelah menerima darjah kehormatan diharapkan bisa bersama-sama menjaga keeksistensian Kesultanan Deli sehingga bisa menjadi simbol Kesultanan Melayu di Sumatera Timur.

"Dan diharapkan Rektor USU memiliki konsen terhadap budaya, semangat, dan bertanggung jawab dalam kontribusi untuk memajukan kebudayaan di Sumatera Timur," katanya.

Rektor USU Dr Muryanto Amin menyambut baik rencana pemberian gelar dari Kesultanan Deli dan merasa terhormat karena menjadi salah satu yang dipilih oleh para pemangku adat Kesultanan Deli.

"Tentu saya merasa terhormat dan pemberian gelar ini juga pastinya akan diiringi dengan tanggungjawab moral. Bukan hal yang mudah menerima gelar kehormatan dari Kesultanan Deli. Harus siap dengan segala konskwensinya, dan Insya Allah saya siap," ujar Mury menyambut baik gelar kehormatan dari Kesultanan Deli.

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi