Kejadian tersebut terjadi di Rosario, Argentina pada Kamis waktu setempat (2/3). Dilansir dari Antara, Jumat (3/3), berdasarkan laporan AFP, total ada 14 tembakan yang dilepaskan ke supermarket itu.

Selain menembak, para penyerang itu meninggalkan pesan mengancam ke Messi dan juga walikota Rosario, Pablo Javkin.

"Messi, kami menunggumu. (Pablo) Javkin adalah pedagang narkoba, dia tidak akan bisa menjagamu," demikian isi surat tersebut.

Javkin sendiri merespons insiden tersebut dan mengatakan petugas kepolisian harus lebih efektif untuk melawan organisasi kriminal.

"Saya sudah berbicara dengan keluarga Roccuzzos dan mereka khawatir," kata Javkin kepada para reporter di lokasi kejadian.

"Mereka yang punya senjata, menggunakannya. Dimana kekuatan yang kami miliki?"

"Ini adalah bentuk perlawanan terhadap kota, ini bukan soal pribadi. Kami sudah mendiskusikan dengan soal ini [keamanan kota] dalam 15 hari terakhir. Ini sungguh sangat aneh," kata Javkin dikutip dari Clarin.

Nama Messi sangat dihormati di Argentina, tetapi puncaknya setelah pencapaiannya di timnas dalam dua tahun terakhir.

Dia membawa Argentina menjuarai tiga trofi yaitu Copa America 2021, Finalissima 2022 dan Piala Dunia 2022.

Insiden ini terjadi beberapa pekan sebelum timnas Argentina menjalani dua pertandingan persahabatan melawan Panama (23/3) dan Curacao (28/3). Kedua pertandingan itu akan digelar di ibu kota Argentina, Buenos Aires.

(RZD)