Tingkatkan Sinergitas, KPPBC Apel Gabungan

Tingkatkan Sinergitas, KPPBC Apel Gabungan
Tingkatkan Sinergitas, KPPBC Apel Gabungan (Analisadaily/Ridwan Marpaung)

Analisadaily.com, Tanjungbalai - Dalam rangka meningkatkan sinergitas dan optimalisasi pengawasan terhadap potensi pemasukan barang impor ilegal, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean C Teluk Nibung gelar apel gabungan bersama TNI dan Polri.

Apel gabungan dilaksanakan di Dermaga UPT Pelabuhan Perikanan Tanjungbalai Asahan (Dermaga TPI) Jalan Tanjung Berombang Asahan Mati, Kecamatan Tanjungbalai, Kabupaten Asahan, Jumat (31/3) yang diikuti personel Lanal-TBA, Polres Asahan dan Polres Tanjungbalai.

Kepala KPPBC Teluk Nibung, Tutut Basuki mengatakan, apel gabungan itu dilaksanakan guna menguatkan kembali komitmen dalam penegakan hukum, khususnya penertiban kegiatan ilegal terkait dengan peredaran maupun pemasukan balpress di wilayah Tanjungbalai dan Asahan.

Tutut juga menegaskan, apel gabungan ini adalah bentuk sinergisitas berdasarkan arahan dari Persiden dan regulasi lain yang ada terkait dengan pengawasan ballpress ilegal.

"Kita diminta untuk berkolaborasi melakukan pengawasan terhadap bahan-bahan ilegal lainnya," terangnya.

Tutut menerangkan, pihaknya bersama dengan pihak penegak hukum lainnya telah berkolaborasi mulai pada tanggal 28 Maret 2023 dengan melaksakan rapat bersama.

"Kita sudah berkomitmen untuk melaksanakan pengawasan terhadap barang-bbarang ilegal yang masuk ke wilayah Tanjungbalai," tegasnya.

Tutut juga mengatakan, pihaknya fokus terhadap pemasukan barang ilegal dari luar negeri baik dari jalur laut maupun darat.

"Saya rasa. itu jauh lebih efektif untuk mengurangi beredarnya balepress pakaian bekas dan atau barang impor ilegal lainnya di wilayah kita," ujarnya.

Tutut menerangkan, pada Kamis (30/3) pihaknya telah melakukan kegiatan bersama dengan pihak penegak hukum lainnya dan berhasil menindak sekaligus mengamankan 22 ballpress di jalur distribusi dari sebuah ekspedisi.

"Asistensi di sini cukup tinggi karena sebagian besar pengahasilannya kebanyakan dari memasukan barang-barang ilegal ke wilayah Kota Tanjungbalai," ujarnya.

Kapolres Tanjungbalai, AKBP Ahmad Yusuf Afandi menambahkan, dalam melaksanakan penindakan pencegahan terhadap barang-barang ilegal yang masuk Ke Kota Tanjungbalai harus memperhatikan 2 hal, integritas dan hati nurani.

"Penindakan hukum tidak menjadi satu-satunya solusi. Mari kita berpegang teguh kepada perintah yang diberikan," tegasnya.

Usai Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan (Kasi P2) KPPBC Teluk Nibung, Musliadi selaku pimpinan apel gabungan membubarkan barisan dilanjutkan patroli laut bersama.

(RM/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi