Kapolres Aceh Tamiang AKBP Muhammad Yanis menerima senjata api AK-56 sisa konflik Aceh dari warga di ruang kerjanya, Kamis (6/4/2023) (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Kuala Simpang - Seorang warga dengan suka rela menyerahkan satu pucuk senjata api (Senpi) laras panjang jenis AK-56 kepada aparat Kepolisian Resor Aceh Tamiang, Kamis (6/4)
“Senjata api yang kami terima bukan rakitan, melainkan jenis AK-56 sisa konflik Aceh,” kata Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis.
Kata dia, senapan serbu yang diterimanya tanpa magazine dan amunisi/peluru. Kondisi senpi dipastikan baik masih bisa digunakan.
"Bahkan saat dicek petugas nomor registrasi senjata laras panjang tersebut masih utuh," ungkap Yanis.
Ia memberi apresiasi yang tinggi kepada warga yang bersedia menyerahkan senjata api peninggalan Gerakan Aceh Merdeka kepada polisi. Pihaknya menilai warga yang menyerahkan senjata api ini tentunya mewakili sikap masyarakat luas yang ingin hidup aman dan nyaman di Tanah Rencong.
"Penyerahan senjata api ini sebagai bentuk kepercayaan masyarakat kepada institusi Polri yang dituntut untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," sebut Yanis sembari mengajak seluruh masyarakat untuk sama-sama menjaga MoU perdamaian Aceh demi kemajuan pembangunan Aceh ke depan.
Penyerahan senpi AK-56 dari warga ini diterima langsung Kapolres AKBP Muhammad Yanis dengan disaksikan sejumlah pejabat utama (PJU) Polres Aceh Tamiang.
(DHS/CSP)
