Paus Fransiskus Diharapkan Memimpin Misa Paskah

Paus Fransiskus Diharapkan Memimpin Misa Paskah
Paus Fransiskus (AFP/Andreas SOLARO)

Analisadaily.com, Vatican City - Puluhan ribu umat Katolik akan berkumpul di Lapangan Santo Petrus pada hari Minggu (9 April) untuk mendengarkan Paus Fransiskus memberikan misa Paskah dan pemberkatan tradisional.

Paus Francis telah kembali ke tugas kepausannya setelah baru-baru ini tinggal di rumah sakit setelah menderita bronkitis. Pada Sabtu malam, dia memimpin misa Vigili di Basilika Santo Petrus di Vatikan, sebuah upacara dua setengah jam yang dilakukan di hadapan 8.000 orang.

Dikutip dari AFP dan Channel News Asia, namun pada Jumat malam, dia menjauh dari kebaktian Jumat Agung "Jalan Salib" sebagai tindakan pencegahan, karena cuaca sangat dingin, jelas Vatikan. Itu adalah pertama kalinya dia melewatkan upacara selama kepausannya, yang dimulai pada 2013.

Pada hari Minggu, paus akan memimpin misa mulai pukul 10 pagi, mengucapkan berkat "Urbi et Orbi" (Kepada Kota dan Dunia) pada tengah hari. Secara tradisional, paus menggunakan kesempatan itu untuk meninjau peristiwa-peristiwa dunia.

Seperti pada tahun 2022, pesannya kemungkinan besar akan menyentuh perang di Ukraina tetapi juga kekerasan baru di Timur Tengah dan kematian para migran baru-baru ini yang mencoba melakukan penyeberangan Mediterania yang berbahaya dari Afrika ke Eropa.

Paus Francis keluar dari rumah sakit Roma pada 1 April setelah menginap tiga malam karena infeksi bronkial. Paus menderita masalah kesehatan yang meningkat dalam beberapa tahun terakhir, dan ini adalah perawatan kedua di rumah sakit sejak 2021.

Paus Fransiskus telah berpartisipasi dalam berbagai acara sejak keluar dari rumah sakit, termasuk membasuh kaki 12 narapidana muda pada Kamis Putih.

Namun kesehatannya semakin melemah, dan kini ia menggunakan kursi roda karena sakit di lututnya.

Minggu suci Paskah, yang memperingati kematian dan kebangkitan Kristus, adalah puncak dari kalender Katolik.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi