Pesawat Haji Sempat Gagal Take Off di Bandara Jeddah

Pesawat Haji Sempat Gagal Take Off di Bandara Jeddah
Jemaah Haji Indonesia saat terbang dari Bandara King Abdulaziz Jeddah (Analisadaily/Kali A Harahap)

Analisadaily.com, Jeddah - Pesawat kepulangan haji ke Tanah Air Kloter 11 Surabaya sempat gagal take off di Bandara King Abdulaziz Internasional (KAIA) Jeddah pada Kepulangan jemaah haji 8 Juli 2023, pukul 23.16 waktu Arab Saudi.

Atas hal itu seluruh penumpang terpaksa dievakuasi dari dalam pesawat menunggu penerbangan lanjut.

Kepala Daerah Kerja Bandara, Haryanto, yang dikonfirmasi Minggu (9/7) membenarkan bahwa Kloter 11 SUB yang sempat dikabarkan mengalami gagal take off kini sudah berhasil diterbangkan.

"Alhamdulillah sudah berangkat," katanya lewat sambungan telepon.

Namun terkait kronologi gagal take off pihaknya masih melakukan komunikasi dengan pihak Saudi Airlines.

Sebelumnya Informasi yang dihimpun dari Tim Daerah Kerja Bandara, PPIH Arab Saudi, sempat dikabarkan adanya info darurat terkait penerbangan Kloter 11 SUB (Surabaya).

Dalam info yang beredar kloter 11 SUB gagal take off karena dugaan kebocoran minyak pada pesawat.

Pesawat yang sedianya take off pukul 14.50 WAS dan sudah siap di landasan pacu, terpaksa harus berhenti selama beberapa jam, dan akhirnya ditarik mundur kembali ke bandara.

Jemaah yang tadinya siap dipulangkan ke tanah air terpaksa harus dievakuasi ke ruang tunggu dengan membawa seluruh barang bawaan kabin.

Sementara untuk kepulangan jemaah haji kebtanah air Minggu, 9 Juli 2023 yakni:

  1. JKS 13 (439 jemaah)
  2. JKG 15 (393 jemaah)
  3. JKS 15 (399 jemaah)
  4. BTJ 6 (390 jemaah)
  5. JKG 16 (393 jemaah)
  6. KNO 6 (360 jemaah)
  7. PLM 3 (358 jemaah)
  8. SUB 12 (450 jemaah)
  9. UPG 8 (391 jemaah)
  10. SUB 13 (449 jemaah)
  11. JKG 17 (392 jemaah)
  12. SUB 14 (445 jemaah)
  13. BTH 11 (371 jemaah)
  14. JKS 19 (374 jemaah)
  15. JKG 27 (374 jemaah)
  16. BPN 3 (294 jemaah)
  17. KJT 2 (374 Jemaah)
  18. SOC 16 (360 jemaah).
(KAH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi