Pernyataan Syukril Jamil Terkait Pemecatan Budiman Sudjatmiko adalah Pernyataan Pribadi

Pernyataan Syukril Jamil Terkait Pemecatan Budiman Sudjatmiko adalah Pernyataan Pribadi
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Asahan Rosmansyah bersama pengurus lainnya. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Asahan - Pernyataan atas nama M Syukril Jamil atas nama Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Asahan tentang pemecatan Budiman Sudjatmiko oleh DPP yang disebut sebagai sikap arogan dan tergesa-gesa merupakan pernyataan pribadi dan bukan atas nama DPC Partai PDI Perjuangan.

"Bahwa Saudara M. Syukril Jamil dari Tahun 2021 sudah tidak aktif lagi mengikuti kegiatan kepartaian PDI Perjuangan, konsolidasi dan rapat-rapat partai. Sehingga, apa yang disampaikannya bukan merupakan keputusan DPC PDI Perjuangan dan tidak dapat mewakili pandangan politik DPC PDI Perjuangan Kabupaten Asahan," ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Asahan Rosmansyah melalui siaran persnya pada Minggu (27/8/2023).

Selanjutnya Rosmansyah menyatakan bahwa apa yang disampaikan M. Syukril Jamil bertentangan dengan keputusan partai tentangan pencalonan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden RI dari PDI Perjuangan.

"Kongres PDI Perjuangan menyatakan bahwa keputusan Calon Presiden 2024 adalah menjadi hak prerogatif Ketua Umum PDI Perjuangan, siapapun yang diputuskan maka seluruh kader tegak lurus, patuh dan berkewajiban memenangkannya," lanjut Rosmansya.

Sikap Budiman Sudjatmiko yang mendukung capres partai lain tentu pelanggaran keputusan kongres dan merupakan tindakan indisipliner berat, maka penegakkan disiplin harus dilakukan oleh DPP PDI Perjuangan.

Terakhir, Rosmansyah menegaskan bahwa DPC PDI Perjuangan Kabupaten Asahan akan mengevaluasi pernyataan M. sukril Jamil dan meminta kepada DPP melalui DPD Partai untuk menindak tegas yang bersangkutan sesuai aturan partai.

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi