Aulia Rachman Siap Maju Sebagai Calon Wali Kota Medan pada Pilkada 2024

Aulia Rachman Siap Maju Sebagai Calon Wali Kota Medan pada Pilkada 2024
Aulia Rachman Siap Maju Sebagai Calon Wali Kota Medan pada Pilkada 2024 (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Aulia Rachman yang saat ini masih menjadi Wakil Wali Kota Medan pada Pilkada 2024 yang akan berlangsung November nanti siapp menyatakan dirinya untuk maju sebagai calon Wali Kota Medan.

Kata Aulia, apabila nanti dirinya maju pada Pilkada yang akan berlangsung beberapa bulan kedepan dia bertekad untuk memajukan kesejahteraan rakyat dan mengadopsi konsep kerja pemerintah pusat yang telah terbukti berhasil.

"Bismillah, Insya Allah siap," ucapnya saat diundang dalam podcast Wak Kombur pada Kamis (28/3) malam.

Aulia juga menekankan pentingnya memiliki data individu yang valid dan akurat untuk membangun konsep hilirisasi yang tepat sasaran. Menurutnya, kemiskinan di Kota Medan harus ditangani dengan tegas dan data yang konkret dibutuhkan agar program-program bantuan dapat tepat sasaran.

"Saya juga mengutip perkataan Presiden Jokowi yang menargetkan hilangnya kemiskinan ekstrim pada tahun 2024," ucapnya.

Karena itu, Aulia punya tagline bahwa 'Pemerintah Itu Hadir di Tengah Keluarga', bukan pemerintah hadir di tengah masyarakat dengan dunia digitalisasi dengan pendataan maka lahirlah sebuah makna pemerintah hadir di tengah keluarga.

"Apa makna tersirat kita buat tagline seperti itu memiliki makna yang sederhana, bila ini berjalan dengan baik timbulah jiwa nasionalis yang ada di dalam tubuh keluarga, kalau jiwa nasionalis terbangun Insya Allah Medan ini aman," jelas Wakil Wali Kota Medan itu.

Untuk mendukung upayanya, Aulia berencana menggunakan Badan Riset Inovasi Daerah (BRIDA) untuk merancang aplikasi pendataan yang akan melibatkan kepala lingkungan, camat, dan lurah. Aulia menegaskan bahwa mereka yang tidak dapat menjalankan tugas tersebut dengan baik akan dicopot dari jabatannya.

Dalam mengomentari niat Aulia untuk maju sebagai calon Wali Kota Medan, Dadang Dermawan, seorang akademisi dari Universitas Sumatera Utara (USU), membenarkan pentingnya pembangunan berbasis data. Menurutnya, data yang detail dan konkret harus menjadi landasan dalam pembangunan.

"Selainitu, menekankan pentingnya memperkuat nilai-nilai melalui keluarga dan lingkungan untuk menciptakan masyarakat yang lebih baik," katanya.

Dengan niat dan komitmen Aulia Rachman serta dukungan dari akademisi Dadang Dermawan, diharapkan Kota Medan dapat menghadapi bonus demografi dengan lebih baik. Masyarakat diharapkan dapat merasakan manfaat dari program-program pembangunan yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat dan mengurangi tingkat kriminalitas di Kota Medan.

(JW/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi