Beragam Sajian Rojo Sambel Si Aa Kini Dapat Dinikmati di Siantar (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Siantar - Diawali dari Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) kaki lima pada 2022, selama selang waktu 2 bulan di Januari dan Februari, Rojo Sambel sempat mengalami gusur sebanyak 2 kali.
Putra, selaku Owner Rojo Sambel mendapatkan kesempatan untuk bertemu Raffi Ahmad pada Februari 2023. Melihat menu dan potensi dari Rojo Sambel, dan sejalan dengan cita-cita yang ingin turut membantu kaum pengusaha UMKM, Raffi melakukan investasi di Rojo Sambel yang kini menjadi Rojo Sambel Si Aa.
Adhya Group pun mendapatkan hak eksklusif untuk menjalankan bisnis, dengan target membuka sekitar 50 outlet Rojo Sambel si Aa di Sumatera dan Jakarta.
Di bawah naungan dan manajemen Adhya Group, Outlet Rojo Sambel Siantar di Jalan Jawa, Bantan, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara merupakan outlet pertama yang berlokasi di Siantar.
Rojo Sambel si Aa menghadirkan beragam menu kuliner favorit dan memiliki ciri khas tersendiri melalui proses pengasapan diantaranya berupa ayam asap, bebek asap, ayam goreng, bebek goreng, nasi jeruk dan nasi bakar, dengan pilihan menu tambahan berupa tahu, tempe, cah kangkung, cah kangkung belacan dan beberapa minuman pilihan yaitu es jeruk, es kelapa, dan es kelapa jeruk.
“Menu hidangan ini dapat dinikmati bersama dengan sambal mangga, sambal bumbu hitam, sambal bawang dan sambal dadak yang pedas dengan rasa yang menggugah selera bagi para pecinta sambal,” kata Vice President divisi Food & Beverages, Adhya Group, Oslan Ridha Ahmad, Minggu (26/5).
Beberapa penikmat kuliner mungkin bertanya mengapa daging ayam atau bebek Rojo Sambel si Aa berwarna merah. Hal ini dikarenakan proses daging ayam dan bebek yang diolah oleh Rojo Sambel si Aa ini merupakan ciri khasnya tersendiri.
Daging pun melalui 4 proses yaitu, daging diungkep terlebih dahulu, daging melalui proses presto sehingga menjadi empuk, daging memasuki proses fermentasi pengasapan.
“Nah, daging diasap menggunakan panas dari pembakaran kayu dan diletakkan dekat api agar tidak terbakar. Proses pengasapan ini menambah cita rasa dari asap tersebut, sehingga juga mempercantik warna daging menjadi warna merah dengan reaksi maillard,” terangnya.
Proses tahap akhir adalah daging tersebut akan dibakar atau digoreng sesuai permintaan. Chef Corporate Executive, Bom, menjanjikan masa depan yang cemerlang bagi para penikmat ayam dan bebek.
(JW/RZD)
