Banyak Capaian Selama Pengembangan Global SPIRIT Club Network Berlangsung

Banyak Capaian Selama Pengembangan Global SPIRIT Club Network Berlangsung
Banyak Capaian Selama Pengembangan Global SPIRIT Club Network Berlangsung (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Proyek SPIRIT telah mencapai akhir dari masa kegiatan. Pengembangan ini didukung sepenuhnya oleh Universitas Sumatera Utara (USU) dan merupakan wujud dari dukungan USU terhadap proyek SPIRIT ini.

Banyak capaian yang telah dilakukan selama proyek ini berlangsung, melibatkan mahasiswa USU dan juga kerja sama dengan universitas lain terutama pengembangan SPIRIT Club.

Bentuk SPIRIT Club dikembangkan dengan nama mendunia yaitu Global SPIRIT Club Network (GSCN) yang mengajak seluruh kaum muda di seluruh dunia untuk mencegah penyakit menular bersama sama dengan meningkatkan aktivitas fisik dan nutrisi yang tepat.

Akhir proyek SPIRIT ini, USU ikut serta bersama-sama mewujudkan tujuan akhir dari proyek ini yaitu meningkatkan kesadaran kaum muda untuk dapat mencegah penyakit menular seperti obesitas, hipertensi, penyakit jantung kronis, sindroma metabolic, kanker, dan penyakit lainnya, melalui peningkatan aktivitas fisik dan nutrisi yang tepat.

USU telah mengembangkan melalui seminar, workshop, summer course, penyuluhan, dan konferensi. Selain itu juga kegiatan kolaborasi kerjasama lain yaitu guest lecture atau kuliah tamu internasional, kegiatan adjunct professor, dan kunjungan mahasiswa ke luar negeri. Hal ini diungkapkan juga oleh Prof Fidel Ganis Siregar, selaku legal representative dan Sekretaris USU.

Koordinator SPIRIT USU, yaitu Prof Dina Keumala Sari, menyatakan banyak capaian yang telah dilakukan selama proyek ini berlangsung, melibatkan mahasiswa USU dan juga kerja sama dengan universitas lain terutama pengembangan SPIRIT Club.

Salah satu mahasiswa yang ikut serta dan berperan aktif adalah Ferdian Mei Sandra berasal dari Fakultas Kedokteran USU, menyatakan komitmennya dalam mengembangkan GSCN ini.

USU SPIRIT Club Fitness and Gym Center telah berjalan dengan baik dengan anggota berasal dari luar dan dalam USU. Diharapkan ini merupakan wujud dari komitment mencegah penyakit menular baik tingkat Sumatera Utara dan Nasional Indonesia.

SPIRIT Project pendanaan Erasmus Plus di enam negara telah berlangsung selama tiga tahun enam bulan, telah berada pada akhir dari tujuan proyek ini. Kegiatan akhir ini dilaksanakan di 2 universitas terkenal di Sri Lanka, yaitu University of Peradeniya (UoP), Kandy, Sri Lanka dengan kegiatan pertemuan dan konferensi internasional.

Selanjutnya kegiatannya ini dilanjutkan di University Sabaragamuwa of Sri Lanka (SUSL), Belihuloya, dengan kegiatan pertemuan akhir seluruh partner SPIRIT Project yaitu Spanyol, Siprus, Portugal, Indonesia, India, dan Sri Lanka.

Kegiatan akhir ini menyimpulkan suatu komitmen di seluruh negara mitra untuk selanjutnya memegang target akhir sebagai agen perubahan kaum muda dalam mencegah penyakit menular.

(REL/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi