Ketua PKB Sumut Jafar Sukhairi Nasution (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Dewan Pimpinan Wilyah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) Sumatera Utara (Sumut) tegaskan tetap solid mendukungan hasil keputusan Muktamar Bali tanggal 24-25 Agustus 2024 lalu.
Saat itu, terpilih secara aklamasi Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum DPP PKB periode 2024-2029 dan Ketua Dewan Syuro, KH Ma'ruf Amin.
Jika ada oknum mengaku sebagai Wakil Sekretaris PKB Sumut mengeluarkan pernyataan di media, baik cetak dan online, mendukung Muktamar tandingan di Jakarta, itu adalah pencemaran nama baik PKB Sumut.
Sebab, yang bersangkutan sudah mengundurkan diri, baik dari keanggotaan dan kepengurusan PKB Sumut, dan itu sudah diterima surat pengunduran diri diatas materi.
"Jadi, pernyataan Suryani Paskah di media mengaku Wakil Sekretaris PKB Sumut itu termasuk pencemaran nama baik PKB Sumut. Kami akan mempelajari ke Divisi Hukum DPW PKB Sumut, selanjutnya akan membawa persoalan pencatutan nama PKB ke ranah hukum," kata Ketua PKB Sumut Jafar Sukhairi Nasution didampingi Sekretaris Loso Mena dan Bendahara Zeira Salim Ritonga, Sabtu (31/8).
Surat pengunduran diri Suryani Paskah
Lebih lanjut disampaikan Sukhairi, jajaran PKB Sumut sangat menyesalkan tindakan oknum yang bersangkutan mengatasnamakan PKB Sumut, padahal sudah mengundurkan diri dari PKB.
“Maka kami sampaikan kepada oknum yang bersangkutan atau siapapun yang mengaku-ngaku PKB Sumut mendukung Muktamar selain di Bali, sekali lagi kami tegaskan akan kami bawa ke ranah hukum. Apalagi yang mencatut sudah mengundurkan diri,” pungkasnya.
(KAH/RZD)
