Pebulutangkis putri asal Jawa Timur, Aurelia Salsabila, memberikan keterangan usai mengalahkan Aura Ihza Aulia di GOR PBSI Sumut, Rabu (18/9). Aurelia melaju ke babak final dan akan melawan Sausan Dwi Ramadhani dari Jawa Tengah. (Analisadaily/Cristison Sondang Pane)
Analisadaily.com, Medan - Aurelia Salsabila menapaki langkah berikutnya di pertandingan cabang bulutangkis Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII Sumut - Aceh setelah memastikan diri lolos ke babak final. Dia melewati laga ini dengan tidak mudah, keras dan ditambah lawannya merupakan pemain unggulan.
Pasalnya, pebulutangkis tunggal putri asal Jawa Timur ini mampu menghentikan langkah Aura Ihza Aulia, yang merupakan unggulan kedua dalam turnamen ini.
Aurelia menang dua set langsung atas wakil Jawa Tengah itu, dengan skor 21-19 dan 21-14
Tantangan itu tidak hanya datang dari lawannya yang lebih diunggulkan, tetapi juga cedera yang sudah lama dialaminya. Kendati begitu, perempuan yang bermain di Tunas Harapan Jaya ini mengaku bermain tanpa beban.
“Tadi bermain itu nothing to lose ajalah, hasilnya biar Tuhan aja yang ngatur, terus lawannya itu juniorku sendiri, jadi aku sedikit agak pede,” kata pemain berusia 19 tahun ini usai bermain di Gedung Olahraga Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (GOR PBSI) Sumatera Utara pada Rabu (18/9).
Meskipun tiga tahun lalu terakhir bertemu Aura, dia masih merasa khawatir karena cederanya, namun tetap berusaha bermain maksimal dan berpikir positif.
“Pasti, karena kan posisi nya sudah capek, takutnya goyang-goyang gitu, terus takutnya jatuh, tapi pelatih selalu support dari belakang sama supporter bilang ‘fokus-fokus, kakinya dijaga itu’,” tutur mantan pemain PB Djarum ini.
Pada pertandingan final Kamis, (19/8) besok, dia kembali menyatakan bahwa tampil di partai puncak tidak mengubah gaya permainan, dan senang bisa masuk final, meskipun bukan diunggulkan. Dia menegaskan, lebih baik nggak unggulan, tapi kalau kalah nggak apa-apa, kalau menang, itu merupakan kejutan.
“Jadi aku berusaha semaksimal mungkin, karena kemungkinan ini terakhir bulutangkis ku, karena cederanya sudah tidak kondusif. Ini juga PON pertama dan terakhir. Harus totalitas, sampai mati pun gak apa, terakhir kan, masa gak mau dipaksa, mau sakit mau gimana, saya lepas saja, karena setelah ini saya ingin fokus kerja,” ucap Aurelia,
Aurelia menambahkan ingin menjaga kondisi lebih baik lagi untuk menghadapi wakil Jawa Tengah, Sausan Dwi Ramadhani, unggulan ke-6.
Berikut daftar finalis cabang bulutangkis PON XXI Sumut-Aceh, Kamis (19/9):
Tunggal putra: Moh. Zaki Ubaidillah (1) vs Richie Duta Richardo (4) (Jawa Tengah)
Tunggal putri: Sausan Dwi Ramadhani (Jawa Tengah) (6) vs Aurelia Salsabila (Jatim)
Ganda putra: Gilang Krisandi Toyo Pramana/Kleopas Binar Putra Prakoso (4/Jawa Timur)vs Galuh Dwi Putra/Muhammad Gibran Arfiansyah (2/Jawa Barat)
Ganda putri: Ardita Anjani/Titis Maulida Rahma (1) dan Bernadine Anindya Wardana/Velisha Christina (2) (Jawa Tengah)
Ganda campuran: Michael Owen/Bernadine Anindya Wardana (Jawa Tengah) vs Muhammad Rafi Alayman Jafar/Farica Abela (Jawa Barat)
(CSP)