Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas II B Tarutung, Evan Yudha Putra Sembiring mengatakan, skrining dan pemeriksaan kesehatan ini dilakukan untuk mendeteksi penyakit menular seperti HIV/AIDS bagi WBP.

"Skrining ini dilakukan untuk mendeteksipenyakit HIV/AIDS," ujarnya, Jumat (18/10).

Dia mengatakan, dengan dilakukannya skrining ini pihaknya dapat mengetahui kondisi kesehatan WBP.

"Sehingga apabila ada gejala kita dapat melakukan langkah-langkah penanganan dan pencegahan sedini mungkin agar tidak menular," ucapnya.

Dia mengatakan, berdasarkan hasil skrining dan pemeriksaan kesehatan, 43 orang WBP dinyatakan tidak ada yang positif mengidap penyakit HIV/AIDS.

"Hasil pemeriksaan terhadap 43 WBP menunjukkan tidak ada yang positif mengidap penyakit HIV/AIDS," tandasnya.

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Puskesmas Hutabaginda Dinas Kesehatan Tapanuli Utara (Dinkes Taput) yang telah mendukung Rutan Tarutung mengadakan skrining penyakit HIV-AIDS terhadap WBP.

"Semoga kerjasama ini bisa terus berjalan dengan baik sehingga kita bisa mengetahui kondisi kesehatan warga binaan," pungkasnya.

(CAN/DEL)