Manajemen RSUPHAM Rayakan Natal Bersama Pasien, Dirut Bertekad Jadikan RS Berkualitas Seperti di Singapura (Analisadaily/Zulnaidi)
Analisadaily.com, Medan - Manajemen Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUPHAM) menggelar perayaan Natal bersama pasien di gedung CMU, lantai 1, Sabtu (7/12/2024) siang. Perayaan Natal mengangkat tema "Kasih yang Menyembuhkan" (Yohanes 3:16).
Hadir Direktur Utama RSUP Haji Adam Malik dr Zainal Safri SpPD KKV FINASIM SpJP (K). Ketua Dharma Wanita Persatuan RSUP Haji Adam Malik dr Cherry Siregar MKes MKed.Clin, SpMK. Ketua Bimbingan Rohani Kristen (BRK) dr Parluhutan Siagian. SpP-K dan Ketua Panitia dr Johanes Saing H MKed (Ped) SpA (K) dan jajarannya serta sejumlah pasien dan keluarganya serta Pendeta Bahagia Tarigan MTH.
Ketua Panitia dr Johanes Saing H MKed (Ped) SpA (K) menyebutkan, melalui perayaan Natal ini diharapkan menambahkan kekuatan untuk semua termasuk pasien yang sedang menghadapi masa penyembuhan.
"Kita percaya bahwa kasih Tuhan senantiasa membawa penghiburan dan pengharapan. Hari ini melalui perayaan Natal ini kami berharap semua kita semua pasien dapat merasakan kasih Allah yang menguatkan sehingga kita kembali bersemangat terutama para pasien untuk menjalani pengobatan," katanya.
Ketua Bimbingan Rohani Kristen (BRK) dr Parluhutan Siagian SpP-K mengapresiasi kepada semua pihak yang hadir dalam perayaan Natal terutama Direktur Utama dan pasien walaupun dalam kondisi yang kurang sehat.
"Semoga setelah ini para pasien cepat sehat dan merayakan Natal bersama keluarga di rumah," sebutnya.
Ketua Dharma Wanita Persatuan RSUP Haji Adam Malik dr Cherry Siregar MKes MKed.Clin, SpMK juga didaulat menyampaikan sambutan. Disampaikannya, Dharma Wanita Persatuan bukan hanya suatu organisasi tapi juga wadah untuk menyebarkan nilai-nilai kebaikan termasuk melalui program-program rohani.
"Kehadiran kami dalam kegiatan ini adalah merupakan salah satu bentuk komitmen kami untuk mendukung program spiritual yang akan membawa harapan semangat dan kedamaian khususnya bagi saudara-saudara kita yang saat ini sedang menjalani perawatan di rumah sakit," sebutnya.
Menurutnya, Natal adalah momen yang menginginkan kita tentang cinta kasih Tuhan kepada umat manusia.
"Cinta kasih menginspirasi kita semua untuk saling mendukung berbagi kebahagiaan dan menjadi sumber kekuatan bagi mereka yang membutuhkan," jelasnya.
Direktur Utama RSUP Haji Adam Malik dr Zainal Safri SpPD KKV FINASIM SpJP (K) dalam menyampaikan harapannya buat pasien cepat sembuh dan bisa melaksanakan Natal di rumah bersama keluarga. Selain itu, kepada jajaran RS Adam Malik agar selalu kompak dan memberikan pelayanan kepada pasien dengan tulus dan penuh kasih.
Menurutnya, perayaan Natal tersebut merupakan perwujudan pelayanan kepada pasien. Soalnya bantuan tidak selalu dalam bentuk uang tapi juga berupa pemeberian semangat. "Melalui semangat Natal semoga pasien cepat sembuh dan bisa bernatal kembali di rumah bersama keluarga.
Dalam kesempatan itu, Dirut juga mengharapkan agar seluruh jajaran RS Adam Malik meningkatkan pelayanan kepada customer. Dalam tiga tahun ini, katanya, dia terus berusaha untuk mengupgrade pelayanan. Salah satu upaya membuka pintu pengaduan atas pelayanan petugas. Semua komplain pasien segera ditanggapi.
"Bulan depan saya akan membuka akses yang bisa langsung ke saya. Kemarin masih lewat staf. Sejauh ini lumayan bagus dan masih ada tempat yang masih bermasalah. Ada aja satu-satu ya biasalah dalam organisasi," ungkapnya.
Dia berharap, peningkatan kualitas pelayanan akan menambah citra baik RS Adam Malik. Jika pelayanan makin bagus, maka bukan tidak mungkin Ras Adam Malik akan mampu menyamai rumah sakit di negara tetangga seperti Singapura dan Kuala Lumpur.
"Hal ini merupakan harapan Menter Kesehatan dan kita semua," tambahnya.
Dia mengaku optimis untuk mencapai misi tersebut. Soalnya, kualitas sumber daya manusia dan peralatan medis, kini sudah memadai.
"Kita juga terus membenahi gedung gedung yang ada," sebut Dirut.
Usai memberi sambutan, Dirut dan Ketua Dharma Wanita memberikan bingkisan kepada sejumlah pasien. Dirut menyempatkan diri berdialog dan memberikan semangat kepada pasien. Bahkan untuk pasien anak, Dirut memberikan uang secara pribadi.
(NAI/RZD)