Mahasiswa program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) kelompok 25 Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (USU) sedang berdialog dengan masyarakat Dairi terkait pencegahan stunting (Analisadaily/Mahjijah Shair Ozy)
Analisadaily.com, Medan - Mahasiswa program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) kelompok 25 Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara (USU) mengadakan penyuluhan pencegahan stunting dan pemberian makanan tambahan berupa nugget daun kelor di Balai Desa Tigalingga, Kabupaten Dairi.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Fakultas Keperawatan USU, Dr. Farida Linda Sari Siregar, menjelaskan penyuluhan dan pemberian makanan tambahan tersebut merupakan program KKNT mahasiswa Fakultas Keperawatan USU yang dilaksanakan sejak 2 Oktober hingga 16 Desember 2024 lalu.
“Melalui penyuluhan pencegahan stunting dan pemberian makanan tambahan nugget daun kelor tersebut, kelompok KKNT USU 25 bermaksud meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang stunting, penyebabnya, dan dampaknya terhadap pertumbuhan fisik dan mental anak,” kata Farida, Rabu (8/1).
Ketua Kelompok 25 KKNT USU, Sheila Aprilia Audina Saragih, menjelaskan upaya pencegahan dan penanganan stunting dapat memberikan dampak signifikan pada kualitas hidup anak-anak dan masyarakat secara keseluruhan.
Penurunan risiko kekurangan gizi anak-anak yang menerima makanan tambahan mengalami peningkatan berat badan, tinggi badan, atau status gizi.
“Penguatan tenaga kesehatan dan kader kesehatan dilakukan dengan menjadi lebih aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat dan memantau perkembangan anak yang berisiko," katanya.
Kepala Desa (Kades) Tigalingga, Ferdinan Simamora, mengaku mendukung penuh dan mengapresiasi pelaksanaan KKNT USU tersebut di Desa Tigalingga. Dia berharap pengetahuan dan sikap masyarakat dalam pencegahan stunting meningkat sehingga stunting dapat dicegah.
Pemerintah Kecamatan Tigalingga juga mengapresiasi mahasiswa KKNT USU Kelompok 25 atas kontribusi yang diberikan untuk warga Desa Tigalingga selama Program dan Kegiatan KKNT USU berlangsung.
Manfaat Daun Kelor
Sebelumnya, Silvia Rahmah dan Melda Tambunan, mahasiswa KKNT yang memberikan materi dalam penyuluhan tersebut menjelaskan manfaat luar biasa dari daun kelor yang dapat mencegah terjadinya stunting.
Proses pembuatan dan bahan-bahan pendukung menu ini dijabarkan dengan singkat dan jelas kepada masyarakat dengan tujuan agar menu makanan tersebut dapat menjadi menu rumahan oleh ibu-ibu setempat. Pemberian makanan tambahan berupa nuget daun kelor juga merupakan salah satu upaya perkenalan ide menu kreatif yang dijabarkan Mahasiswa Kelompok 25 KKNT USU di sela edukasi stunting.
(DEL)
