Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, dalam acara yang digelar di Sasono Langen Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Senin (24/2).

Hanif menegaskan, PROPER dan Green Leadership diharapkan menjadi pendorong bagi perusahaan untuk terus berinovasi dan meningkatkan kinerja lingkungan, sekaligus menjadi inspirasi bagi industri lainnya.

“PROPER bukan sekadar penghargaan, tapi juga wadah kolaborasi antara pemerintah, bisnis, dan masyarakat untuk mengatasi tantangan lingkungan dan sosial, sambil tetap memegang teguh prinsip kepatuhan dan kearifan lokal,” ujar Hanif.

Tahun ini, SMM meraih PROPER Emas untuk kelima kalinya, sementara ANJA meraihnya untuk keempat kalinya berturut-turut. ANJAS dan KAL juga mencatatkan sejarah dengan meraih PROPER Emas untuk pertama kali, setelah sebelumnya meraih PROPER Hijau.

Tak hanya itu, Direktur Utama ANJ, Lucas Kurniawan, kembali dianugerahi penghargaan “Green Leadership Utama” oleh KLH. Penghargaan ini merupakan apresiasi atas kepemimpinannya dalam mengedepankan prinsip keberlanjutan di seluruh lini bisnis ANJ.

Sebagai perusahaan agribisnis, ANJ konsisten berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) melalui program Pengembangan Bertanggung Jawab (Responsible Development/RD).

Program ini fokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pelestarian lingkungan, meliputi pemberdayaan ekonomi, pendidikan, ketahanan pangan, dan layanan kesehatan.

Di bidang ketahanan pangan, ANJ mengembangkan sistem berkelanjutan yang disesuaikan dengan potensi lokal. Sementara di sektor kesehatan, ANJ mengoperasikan tujuh klinik utama dan 5 klinik pendukung yang terintegrasi dengan program JKN dan BPJS Kesehatan. Program kesehatan ibu dan anak, serta penanganan stunting, juga menjadi prioritas.

Di bidang pendidikan, ANJ aktif mendukung pembangunan sekolah, program karakter siswa, penyediaan fasilitas belajar, dan pelatihan guru. Langkah ini bertujuan memastikan generasi muda mendapatkan akses pendidikan berkualitas.

Lucas Kurniawan menyatakan, 4 PROPER Emas yang diraih ANJ adalah bukti nyata komitmen perusahaan dalam menjalankan bisnis berkelanjutan.

“Ini adalah hasil kolaborasi dengan para pemangku kepentingan untuk mengelola lingkungan, memberdayakan masyarakat, dan menciptakan nilai tambah bagi semua pihak,” ujarnya.

Lucas menambahkan, ANJ tak hanya fokus pada aspek sosial, tapi juga lingkungan.

“Kami terus berupaya meminimalkan dampak lingkungan melalui pengelolaan limbah, efisiensi energi, dan pelestarian keanekaragaman hayati. Ke depan, kami akan terus berinovasi dan berkolaborasi untuk menciptakan dampak positif yang lebih luas,” pungkasnya.

(ONG/RZD)