Turedo Sitindaon : GAMKI Harus Jadi Jembatan Harapan, Bukan Benteng Kekuasaan

Turedo Sitindaon : GAMKI Harus Jadi Jembatan Harapan, Bukan Benteng Kekuasaan
Turedo Sitindaon : GAMKI Harus Jadi Jembatan Harapan, Bukan Benteng Kekuasaan (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Wakil Ketua GAMKI Sumatera Utara, Turedo Sitindaon, menegaskan bahwa Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) harus hadir sebagai jembatan harapan bagi masyarakat, bukan sebagai benteng kekuasaan. Hal itu disampaikannya usai pelantikan pengurus baru GAMKI Sumut.

Mengutip pidato perdana Paus Leo XIV, Turedo menyatakan, “Biarlah Gereja menjadi jembatan harapan, bukan benteng kekuasaan,” dan menambahkan bahwa semangat ini relevan untuk diadopsi sebagai roh perjuangan GAMKI Sumut ke depan.

“GAMKI harus fokus kepada manusia, penderitaannya, dan harapannya. Di Sumut, banyak persoalan seperti konflik agraria dan lingkungan, kemiskinan, narkoba, infrastruktur yang buruk, serta pelanggaran HAM. GAMKI punya tanggung jawab moral untuk ikut terlibat aktif mencarikan solusi atas berbagai persoalan ini,” ujar Turedo yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Organisasi Partai Demokrat Sumut.

Ia menegaskan arah gerakan ke depan, di mana GAMKI akan bertransformasi menjadi “jembatan kemanusiaan, bukan menara gading”. Menurutnya, GAMKI tidak boleh terjebak dalam simbolisme kekuasaan, melainkan harus hadir nyata di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan solusi yang konkret atas permasalahan yang ada.

Dengan semangat tersebut, GAMKI diharapkan menjadi motor penggerak perubahan dan membawa angin segar bagi pembangunan sosial dan kemanusiaan di Sumatera Utara.

(REL/WITA)

Baca Juga

Rekomendasi