Dukung Aksi Warga Tutup Tempat Maksiat, Hasan Sagala Minta Paldasu Turun Langsung ke Labusel

Dukung Aksi Warga Tutup Tempat Maksiat, Hasan Sagala Minta Paldasu Turun Langsung ke Labusel
Dukung Aksi Warga Tutup Tempat Maksiat, Hasan Sagala Minta Paldasu Turun Langsung ke Labusel (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Kualanamu - Tokoh Nasional, putra asli Labuhan Batu Selatan (Labusel) Hasan Basri Sagala, berharap aksi warga untuk menuntut ditutupnya tempat-tempat maksiat di Labusel segera ditindaklanjuti pihak Kepolisian.

"Kita mendukung aksi warga, dan kita meminta Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto segera turun langsung dan memerintahkan bawahnya untuk menutup tempat-tempat maksiat di Labusel sesuai tuntutan warga," ucapnya, Senin (16/6).

“Sebab, jika ini dibiarkan dikhawatirkan mengundang bencana dan warga juga akan bertindak sendiri,” jelas Hasan Sagala yang juga mantan Kasatkornas Banser.

Untuk itu lanjut Hasan Basri, yang juga Wakil Sekretaris BPET MUI Pusat ini, respons cepat saat ini dari Poldasu harus dilakukan sebelum warga bertindak di luar batas.

Sebelumnya, ribuan masyarakat bersama organisasi masyarakat (Ormas) Islam, MUI Labusel turun ke jalan menuntut pihak kepolisian serta unsur terkait lainnya agar menutup tempat-tempat lokalisasi maksiat yang saat ini marak, khususnya di Desa Simaninggir Labusel.

"Kepada Aparat terkait agar menutup seluruh tempat-tempat maksiat, khususnya di Desa Simaninggir Labusel," kata Koordinator Aksi Ali Hasan, saat aksi pada Jumat (13/6).

Jika tuntutan ini belum direspons pihak terkait, meteka terus menyuarakan dan tidak tertutup kemungkinan jumlah massa akan lebih banyak lagi.

Senada disampaikan Ketua MUI Labusel, Makmur Ismali, meminta agar kepolisian menutup seluruh tempat-tempat maksiat di Labusel.

"Khusus di Desa Simaninggir ada tiga tempat kami minta agar ditutup secara permanen, karena khawatir bisa berdampak bagi kita warga Labusel datangnya Azab Allah," pungkasnya.

(KAH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi