Achmad Fauzan Nasution Ajak Masyarakat Contoh Filosofi Semut

Achmad Fauzan Nasution Ajak Masyarakat Contoh Filosofi Semut
Achmad Fauzan Nasution Ajak Masyarakat Contoh Filosofi Semut (Analisadaily/Atas Siregar)

Analisadaily.com, Padanglawas - Wakil Bupati Padanglawas, Achmad Fauzan Nasution mengatakan, salah satu cara atau metode Allah SWT mengajari hambaNya, adalah dengan membuat misal atau permisalan.

Achmad Fauzan mencontohkan seperti dalam Alquran, Allah SWT menamakan salah satu surah, yaitu surah An-Naml atau surah semut salah satu nama binatang.

Surah An-Naml pada ayat 18-19 menceritakan kisah semut bersama Nabi Sulaiman AS. Nabi Sulaiman AS yang dianugerahi Allah kelebihan dan kemampuan bahasa hewan.

"Cara Allah itu mengajari kita cukup dengan membuat permisalan," kata Achmad Fauzan Nasution saat memberikan tausiah dalam zikir dan doa rangkaian menyambut peringatan hari jadi Kabupaten Padanglawas di lapangan MTsN Sibuhuan Selasa (15/7) sore.

Achmad Fauzan mengatakan, kenapa Alquran membuat surah An-Naml, karena dalam kisah Nabi Sulaiman AS dengan semut memiliki makna dan filosofi yang luas dan positif untuk dicontoh manusia.

Achmad Fauzan menjelaskan, ada beberapa sifat semut yang baik dan patut untuk dicontoh. Antara lain, semut itu memiliki sifat kerja keras dan pantang menyerah dalam mencapai tujuan. Semut tidak pernah putus asa dalam berusaha mencari makan.

"Semut itu tidak punya ladang, tidak punya kebun dan usaha, tapi semut tidak pernah kelaparan akibat tidak makan," kata Achmad Fauzan.

Selain pekerja keras, semut memiliki rasa korsa dan kekompakan yang luar biasa. Semut selalu bekerja dalam kelompok dan menyelesaikan tugas dengan kelompok.

"Semut tidak sendiri-sendiri dan makan makan sendiri. Semut memiliki sifat berbagi dengan semut yang lain," ungkap Achmad Fauzan.

Sifat kekompakan semut ini telah mengajarkan bahwa tidak ada hebatnya kalau main sendiri, karena yang hebat itu adalah tim.

Kemudian sifat semut yang lain adalah, peduli dan saling sapa dengan sesama.

"Semut ini juga memiliki sifat gemar berbagi kalau ada anggota koloni yang kelaparan," jelasnya.

Selanjutnya kata Achmad Fauzan, semut memiliki kemampuan beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan. Mereka juga mencari cara untuk bisa bertahan hidup dalam berbagai kondisi lingkungan.

Selain itu tambah Achmad Fauzan, semut itu memiliki disiplin dan keteraturan sesuai dengan tugas masing-masing.

"Ada yang mencari makan, ada yang menjaga rumah, dan ada yang bertugas lain," jelasnya.

Terakhir sifat semut itu tidak egois, tidak pernah merasa iri atau pamer. Semut selalu berbagi antar sesama.

"Dengan meneladani filosofi semut, kita bisa belajar tentang pentingnya kerja keras, kerja sama, kepedulian dan adaptasi dalam mencapai tujuan. Mari kita sama sama bergandengan tangan untuk memajukan Padanglawas ini," tegas Achmad Fauzan.

(ATS/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi