Peresmian ditandai dengan menggelar doa bersama yang dihadiri Ketua Yayasan Bisukma Bangun Bangsa Erikson Sianipar, Camat Siatas Barita, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) Elyanto Sitompul dan Kepala Desa Lumban Siagian Jae Lambas Panggabean. Turut juga hadir Tokoh Masyarakat Tapanuli Utara Torang Lumbantobing (Toluto).

Pemilik SPPG Siatas Barita Tapanuli Safety, Jhonson Edy Simanjorang mengatakan, kehadiran SPPG Tapanuli Safety ini akan memberikan manfaat besar dalam pemenuhan gizi anak sekolah di Kecamatan Siatas Barita Melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG).

"Anak-anak sekolah di Siatas Barita akan dapat menikmati makanan bergizi yang memenuhi standar higienis," ujarnya, Selasa (19/8).

Menurutnya, program MBG ini memberikan multiple efek yang sangat baik yakni mengatasi stunting dan menghidupkan perekonomian.

"Saya tertarik dengan program MBG ini ketika melihat debat kampanye Prabowo dan Gibran pada Pilpres tahun 2024 yang lalu, dan janjinya itu dijalankan. Itulah yang membuat saya tertarik untuk bergabung dalam kegiatan MBG ini," ucapnya.

Dia mengakui untuk pembenahan SPPG itu dilakukannya lebih kurang selama 2 bulan. Diharapkan SPPG Tapanuli Safety ini kiranya dapat berjalan maksimal dan melayani penerima manfaat secara optimal.

"Untuk di Siatas Barita, ada sebanyak 4000-an siswa penerima manfaat makan bergizi dan makan bergizi gratis ini mulai dibagikan ke siswa mulai Selasa (19/8/2025)," jelasnya.

Dia juga memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah menginisiasi dan mendukung program ini.

“Saya yakin dengan adanya MBG, generasi berikutnya akan lebih cerdas. Dapur ini dibangun dengan standar yang layak dan higeneis," tuturnya.

Tokoh Masyarakat Taput, Torang Lumbantobing (Toluto) dalam sambutannya menyambut baik penyaluran MBG yang dilaksanakan oleh SPPG Tapanuli Safety ini.

"Kami sangat mengapresiasi Pak Edy Simanjorang dan Yayasan Bisukma yang melaksanakan MBG ini. Saya juga meminta supaya masyarakat mendukung program ini," katanya.

Ketua Yayasan Bisukma Bangun Bangsa, Erikson Sianipar juga mengatakan, program MBG ini bertujuan untuk meningkatkan gizi dan IQ anak di Indonesia.

"Selain itu, manfaatnya juga meningkatkan kebutuhan dunia pekerjaan, menggerakkan roda perekonomian yang sangat cepat. Kami berkeinginan kuat untuk semua kecamatan bergerak melaksanakan MBG ini. Ini bukan profit oriented tetapi gerakan sosial. Momentum ini juga penting untuk meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus memperluas lapangan kerja," pungkasnya.

Camat Siatas Barita, Elyanto Sitompul pada kesempatan itu juga menyampaikan, adapun program pemerintah melalui Asta Cita Presiden adalah program makan bergizi dan koperasi merah putih.

"Ini adalah program pemerintah untuk Indonesia Emas sehingga program makanan bergizi gratis ini harus kita respon agar bisa tercapai cita-cita bangsa dan negara. Kami sangat berharap dan optimis dari dukungan masyarakat. Mari kita mendukung program ini," imbuhnya.

"Kita harapkan program ini berjalan lancar dan kami siap mendukung program ini," tutupnya.

(CAN/RZD)