Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Dian Simangunsong dalam keterangannya, Senin (20/10/2025) mengatakan, sebelumnya pelaku, MB (21) warga Jalan Mahoni Pasar II, Tembung beraski bersama 4 temannya pada, Jumat (17/10/2025). Saat itu korban, Tsya Dameuli Br Silitongan hendak kembali ke Patumbak berboncengan melintas lokasi kejadian dengan mengendarai sepeda motor skuter metik. Secara tiba-tiba dari arah belakang lima orang pelaku mengendarai dua sepeda motor metik datang mendekat dan memberhentikan korban.

Tersangka, MB menarik sepeda motor korban sambil menodongkan senjata tajam berbentuk sabit kemudian menyanyat tangan sebelah kiri korban serta memukul kepala korban dengan sabit, membacokkan kening serta pelipis korban.

"Para pelaku merampas HP milik Korban, sehingga atas kejadian tersebut pelapor membuat Laporan Polisi ke Polsek Medan Area agar pelaku segera diproses secara hukum,"jelasnya.

Usai menerima laporan korban, petugas bergerak melakukan penyelidikan dengan melakukan cek TKP dan meminta keterangan saksi di sekitar lokasi kejadian. Tak lama berselang Tim berhasil mengamankan tersangka, MB yang sedang mengendarai sepeda motor yang identik dengan milik Korban.

Saat diinterogasi tersangka mengaku sepeda motor tersebut adalah milik korban yang dibegal di Jalan Denai/ Menteng VII serta mengakui perbuatannya dilakukan bersama 4 (empat) orang pelaku lainnya, masing-masing, MR, K, R alias G dan P.

"Dalam pengakuannya, tersangka sudah 7 kali beraksi di berbagai lokasi yakni, Jalan Besar Tanjung Morawa, Wilayah Bandar Setia, Wilayah Pantai Labu, Wilayah Sampali, Jalan Sutrisno Suka Ramai, Medan, Jalan Juanda Medan dan Jalan Denai Medan Tenggara,"urainya.

Namun saat Tim membawa tersangka untuk melakukan pengembangan mencari keempat kawanan begal lainnya, tersangka yang sempat meminta izin untuk buang air kecil memukul kepala salah seorang personel, Bripka Arifin Lumban Gaol hingga terjatuh. Tersangka berusaha melarikan diri. Tim segera melumpuhkan tersangka dengan menembak kedua kakinya.

"Setelah tersangka tumbang, Tim membawanya ke RS Bhayangkara TK II Medan guna dilakukan rawat medis, selanjutnya tersangka dan barang bukti ke Polsek Medan Area untuk kepentingan penyidikan,"tukasnya.

(YY)