Bantuan berupa bahan pokok dan peralatan penunjang diserahkan ke tiga wilayah terdampak, yaitu Kota Medan, Kabupaten Tapanuli Tengah, dan Kota Sibolga, pada Selasa (2/12).

Di Kota Medan, tim LPS bergerak cepat menyalurkan bantuan ke Kampung Aur sesuai kebutuhan masyarakat di lapangan.

Bantuan di Medan diserahkan oleh Kepala Kantor Perwakilan LPS I, Direktur Group Pemeriksaan Asuransi, serta tim LPS, dan diterima langsung oleh Lurah Kampung Aur dan kepala lingkungan setempat.

LPS tidak hanya berfokus di Medan, tetapi juga memperluas penyaluran ke wilayah yang terdampak signifikan, yaitu Sibolga dan Tapanuli Tengah, di mana ribuan warga mengungsi, rumah tinggal rusak, dan akses jalan terputus.

Untuk mendukung kebutuhan dasar masyarakat, LPS menyerahkan bantuan berupa beras dan mie instan, susu dan vitamin, pampers dan selimut serta kasur.

Bantuan tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan harian para warga yang masih berada di lokasi pengungsian maupun yang mulai kembali ke rumah.

Kepala Kantor Perwakilan LPS I, Yusron, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial LPS untuk hadir di tengah masyarakat saat terjadi bencana.

"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga dan mendukung percepatan proses pemulihan di berbagai wilayah terdampak banjir," tambah Yusron.

Melalui program LPS Peduli, Lembaga Penjamin Simpanan berkomitmen untuk memberikan dukungan langsung agar masyarakat terdampak banjir di Sumatera Utara dapat lekas pulih seperti sediakala.

(JW/RZD)