Tim PKM ST Bhinneka diabadikan usai menggelar Kids Recovery Project dan Salurkan Donasi di Aceh Tamiang (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Di tengah dampak bencana hidrometeorologi yang melanda Sumatera, LPPM Universitas Satya Terra Bhinneka bersama tim dosen dan mahasiswa melaksanakan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk “Kids Recovery Project: Pemulihan Emosi Anak Pasca Bencana Hidrometeorologi” di Kabupaten Aceh Tamiang.
Kegiatan ini berfokus pada pemulihan psikososial anak pascabencana melalui pendampingan langsung yang menghadirkan rasa aman, perhatian, dan dukungan emosional. Anak-anak diajak berinteraksi, bermain, bernyanyi, serta beraktivitas kreatif agar kembali tersenyum dan merasa berada dalam lingkungan yang lebih ramah dan menenangkan.
Pelaksanaan PKM berlokasi di Dusun Bahagia, Desa Tanah Terban, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang, yang merupakan salah satu wilayah yang dinilai memiliki kebutuhan pendampingan emosional yang mendesak bagi anak-anak pascabencana.
Selain kegiatan pemulihan emosi, tim juga menyalurkan bantuan kebutuhan dasar. Total donasi yang terhimpun sebesar Rp12.700.000, berasal dari dosen, guru, tenaga kependidikan, serta pihak eksternal (di antaranya ICMA, dokter anak, alumni Lemhanas, dan lainnya). Donasi disalurkan dalam bentuk 60 paket beras (5 kg) untuk 60 penerima, 20 paket kebutuhan (pangan, minuman, obat-obatan, perlengkapan mandi). Kemudian bantuan pendukung lain seperti pakaian dewasa dan bayi, lampu senter, tikar, serta kebutuhan darurat lainnya
Sejalan dengan itu, rangkaian kegiatan juga mencakup penyaluran total 80 paket sembako bagi warga, serta bingkisan untuk anak-anak (antara lain baju, buku gambar, perlengkapan melukis/menulis, makanan, susu, hingga minyak angin) sebagai dukungan kebutuhan dasar sekaligus penguatan psikososial.
Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala LPPM Universitas Satya Terra Bhinneka, Hendris Syah Putra, S.P., M.Si., dan dilaksanakan melalui kolaborasi lintas perguruan tinggi bersama Universitas Royal. "Kami berharap PKM yang kami lakukan bisa meringankan beban warga dan membantu adik-adik yang mengungsi," ujar Hendris, Selasa (16/12/2025).
Tim dosen dan mahasiswa yang bertugas antara lain: Sundari Marsudi, S.Hut., M.Sc. (ketua tim), Ulil Amri Daulay, S.Hut., M.Si., Siti Rahmadhani, S.Pd., M.Pd., M. Izhar, S.P., M.Si., Dela Arinda, S.Si., M.Si., Rofiq Aluma Nurrohman, serta Rifandy Raffael Cornelius Simamora, termasuk tim yang terlibat sejak persiapan, penyaluran bantuan, hingga pendampingan di lokasi terdampak.
Sebagai penutup, tim menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh donatur atas kepercayaan, doa, dan kepedulian yang diberikan. Melalui PKM ini, diharapkan pemulihan emosi anak dapat berjalan lebih baik serta menjadi penguat harapan bagi keluarga dan masyarakat terdampak bahwa mereka tidak sendiri menghadapi masa sulit ini.
(NS/BR)