Dilansir dari Fox Sports, Kamis (26/12), Arteta mengungkapkan bahwa ia ingin membawa Granit Xhaka ke Manchester City pada 2016. Hal ini diutarakan Arteta ketika membicarakan masa depan mantan kapten The Gunners di Stadion Emirates.

Xhaka telah dikaitkan dengan kepindahan dari Arsenal. Gelandang tersebut kehilangan ban kapten di bawah Unai Emery setelah bereaksi dengan marah terhadap pergantian pemain selama pertandingan Premier League melawan Crystal Palace pada Oktober.

Setelah berselisih dengan beberapa penggemar Arsenal, mantan bintang Borussia Monchengladbach menemukan dirinya kembali dalam keributan di tengah hubungan dengan pakaian Bundesliga, Hertha Berlin.

Arteta, bagaimanapun, tidak berniat berpisah dengan Xhaka, yang merupakan target transfer potensial untuk Pep Guardiola dan City sebelum kepindahan pemain internasional Swiss ke Arsenal tiga tahun lalu.

“Ketika saya pergi dari Arsenal ke City untuk mulai melatih dan kami mencari di posisi itu, dia adalah salah satu pemain dalam daftar saya,” kata Arteta.

“Betapa saya menyukainya. Saya senang ketika Arsenal merekrutnya, karena saya pikir dia akan menjadi pemain hebat.”

“Dia telah melakukan beberapa hal yang sangat baik, dan sekarang dia terjebak dalam situasi yang sangat sulit, yang saya pikir, tumbuh dan tumbuh, dan suatu hari meledak.”

Arteta akan mengawasi pertandingan pertamanya yang bertanggung jawab sejak menggantikan Emery saat Arsenal melakukan perjalanan ke Bournemouth pada Boxing Day.

(RZD)