Gelombang Protes Atas Kekalahan Lewis Hamilton Dalam New Year Honours

Gelombang Protes Atas Kekalahan Lewis Hamilton Dalam New Year Honours
Lewis Hamilton (tengah) (Give Me Sports)

Analisadaily.com, London - Setiap tanggal 1 Januari Inggris mengeluarkan daftar tokoh yang dianugerahi gelar kehormatan atau New Year Honours.

Tidak hanya Inggris, sejumlah negara persemakmuran juga mengikuti hal yang sama untuk memberikan penghargaan kepada orang-orang yang sudah berjasa kepada negara.

Namun New Year Honours tahun ini mendapat protes dari sejumlah kalangan karena tidak menyertakan nama Lewis Hamilton.

Tidak hanya penggemar Formula 1, masyarakat umum juga banyak yang heran mengapa juara dunia enam kali itu tidak masuk dalam daftar penerima gelar kehormatan Inggris.

Hamilton merupakan pembalap Formula 1 terhebat nomor dua dalam sejarah setelah Michael Schumacher. Namun ia berpeluang besar melampaui tujuh gelar Schumacher mengingat kariernya yang masih berjalan.

Enam kali juara dunia (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019) membuatnya menjadi pembalap Inggris terhebat yang pernah berkompetisi di F1. Tetapi prestasi itu belum menjaminnya menerima gelar kehormatan.

Pembalap berusia 34 tahun itu berada di urutan kedua dalam kategori Sports Personality of the Year tahun ini. Ia kalah dari pemain kriket, Ben Stokes.

Pada tahun 2008, Hamilton pernah menerima Order of the British Empire (OBE) atau Bintang Kekaisaran Britania Raya setelah menjadi juara dunia untuk pertamanya bersama McLaren. Namun setelah itu ia absen dan belum pernah dianugerahi gelar kebangsawanan.

Lihatlah Andy Murray misalnya, dia sudah menjadi Sir Andy Murray setelah dua kali memenangkan Wimbledon. Hamilton agaknya juga layak menyandang gelar Sir.

Dave Richards, Kepala Badan Pemerintahan Balap Motor Inggris juga bingung mengapa Hamilton tidak masuk dalam daftar kehormatan.

"Aku tidak bisa memikirkan siapa pun yang lebih layak dari pengakuan itu daripada Lewis," kata Richards, dilansir dari GiveMeSport, Jumat (3/1).

"Lewis jauh lebih luar biasa karena dia tidak berasal dari latar belakang istimewa. Dia dan ayahnya bekerja sangat keras," sambungnya.

"Mereka membuat pengorbanan besar dan itu membuat prestasinya bahkan lebih luar biasa."

Mungkin tahun depan ketika berhasil menyamai rekor Schumacher, Hamilton akan mendapat gelar kehormatan.

Editor:  Eka Azwin Lubis

Baca Juga

Rekomendasi