Dalam sebuah foto yang diambil pada 13 Maret 2020, mantan perdana menteri Malaysia Mahathir Mohamad berbicara selama wawancara di Kuala Lumpur. (Asia One/Reuters)
Analisadaily.com, Petaling Jaya - Mantan perdana menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, melakukan karantina sendiri setelah melakukan kontak dekat dengan Anggota Parlemen (MP) yang dinyatakan positif COVID-19.
"Dia berada di bawah karantina sendiri," kata juru bicara Tun Dr Mahathir, Kamis (19/3).
Negarawan berusia 95 tahun itu telah berfoto dengan anggota Parlemen Bandar Kuching, Kelvin Yii Lee Wuen, yang sekarang dikarantina di Rumah Sakit Umum Sarawak (SGH).
Dr Yii mengatakan dia telah dites positif terkena virus korona di sebuah posting Facebook pada hari Selasa, setelah melakukan kontak dekat dengan anggota parlemen, Sarikei Andrew Wong Ling Biu, yang dites positif corona pada 2 Maret.
Dilansir dari
Asia One, Jumat (20/3), dalam sebuah wawancara eksklusif dengan berita Buletin Utama TV3, Dr Mahathir berbagi pengalamannya di bawah karantina di rumah.
"Saya akan mengikuti (karantina sendiri). Penting untuk mengatasi masalah ini, untuk disiplin. Kita harus melakukan karantina sendiri di rumah selama 14 hari. Jika kita melakukan itu, kemungkinan virus tidak akan menyebar ke orang lain," kata Tun Mahathir.
"Jadi, sekarang saya hanya di rumah. Saya tidak bisa keluar dan saya tidak bisa bertemu orang. Saya tidak bisa berjabat tangan, dan yang lainnya. Namun, Alhamdullilah, tidak terlalu sulit bagiku,” tambahnya.
Kementerian Kesehatan Malaysia melaporkan 110 kasus virus korona baru pada hari Kamis, dengan jumlah total kasus meningkat menjadi 900 orang. Sebagian besar kasus baru terkait dengan pertemuan keagamaan di sebuah masjid yang dihadiri oleh 16.000 orang.
(CSP)
