Pada hari kemenangan itu, Terbit, mengucapkan selamat merayakan hari raya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin.

Ia mengajak, agar masyarakat Langkat dapat memaknai perayaan Idul Fitri tahun ini, dengan semangat di tengah badai pandemi, saling bebagi, dan jangan putus harapan, demi memutuskan mata rantai wabah virus Corona.

“Semoga kehadiran Idul Fitri tahun ini, kembali mensucikan fitrah kita, dengan menjaga kesehatan diri dan lingkungan serta mengikuti anjuran pemerintah dan protokol kesehatan untuk melawan pandemi Covid-19," ucap Terbit.

Masih kata dia, perayaan tahun ini berbeda, sebab dianjurkan untuk tidak saling berjabat tangan, berpelukan, tidak berpergian untuk saling mengunjungi, menghindari kerumunan dan memakai masker.

Tujuannya, untuk menjaga diri, keluarga dan orang lain, sebab masih merebaknya wabah virus corona di negara ini.

Imam Salat Id, Ustad Ahmadi menyampaikan, pemerintah pusat dan daerah sudah berbuat sekuat tenaga untuk penanganan pencegahan Covid-19. Mari bersama rayakan lebaran ini dengan tetap mentaati anjuran protokol kesehatan, sehingga terhindar dari virus Corona.

“Semoga virus ini bisa cepat sirna dari muka bumi, sehingga kita bisa melaksanakan segala kegiatan seperti biasa," harap Ustad Ahmadi.

Di suasana pandemi ini, lanjutnya berceramah, mari tetap memperkuat silaturahmi antar sesama umat muslim, dengan bantuan teknologi informasi.

“Sehingga selalu terciptanya kerukunan antara keluarga, jiran tetangga dan masyarakat umum, walaupun tidak harus berjabat tangan,” tuturnya.

(HPG/CSP)