Hal itu dikatakan oleh Aulia di hadapan puluhan orang saat berpidato di acara temu ramah dan silaturahmi dengan Forum Minang Bersatu di Medan.

Dia menerangkan, dalam konsep kolaborasi, setiap keputusan dan kebijakan yang diambil wali kota harus selalu didiskusikan berdua dengan wakil wali kota.

"Kaum milenial tidak pernah menganggap wakil wali kota ban serep. Kami selalu berdiskusi dalam membuat program kerja," kata Aulia Rachman saat berpidato didampingi Bobby Nasution, Jumat (18/9).

Pasangan calon kepala daerah milenial itu memaparkan konsep pemerintahan kolaborasi atau Collaborative Government akan melahirkan kota yang baru dan maju, atau dikenal dengan istilah New Medan menuju Kota Medan yang berkah dan sejahtera.

"Bentuk kolaborasi akan menjadikan Medan menuju kota yang berkah. Kami akan membuat Kota Medan lebih maju dan sejahtera dengan penguatan berbagai program-program ekonomi kerakyatan," pungkas Aulia yang merupakan mantan Ketua Komisi 2 DPRD Medan.

Pidato Aulia itu disambut baik masyarakat yang hadir dia acara Forum Minang Bersatu Kota Medan.

(JW/RZD)