Tolak UU Ciptaker, PMII Sumut Akan Lakukan Judicial Review

Tolak UU Ciptaker, PMII Sumut Akan Lakukan Judicial Review
Massa Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII) Sumatera Utara, membawa bunga saat unjuk rasa di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara, menolak UU Cipta Kerja, Jumat (9/10). (Analisadaily/Christison Sondang Pane)

Analisadaily.com, Medan – Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII) Sumatera Utara menyampaikan penolakan terhadap Undang-Undang Cipta Kerja saat demonstrasi di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara, Jumat (9/10).

Ketua PKC PMII Sumut, Azlansyah Hasibuan, menilai undang-undang yang baru disahkan DPR RI bersama permintah beberapa waktu lalu itu tidak berpihak pada rakyat kecil. Karena itu, dia meminta, organisasinya akan melakukan uji materi (judicial review) terhadap UU Ciptaker.

“Kami akan melakukan uji materi UU Cipta Kerja ke Mahakamah Konstitusi,” kata Azlansyah di hadapan ratusan massa.

Bukan hanya itu, ia juga mendesak supaya DPRD Sumatera Utara menjadi perpanjangan tangan ke DPR RI untuk membatalkan UU Cipta Kerja karena tidak pro rakyat.

“Kami juga meminta Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, agar menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo untuk meneribitkan Peraturan Perundang-undangan mencabut Oomnibus Law Cipta Kerja,” tegas Azlansyah.

Massa Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII) Kota Medan, membawa bunga saat unjuk rasa di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara, menolak UU Cipta Kerja, Jumat (9/10).
Ia menambahkan, Pengurus Besar PMII di Jalan Salemba, Jakarta, juga membuka posko pengaduan Undang-undang Cipta Kerja bagi rakyat yang ingin menolak dan juga merasa dirugikan dengan adanya UU Cipta Kerja.

Dalam aksi ini, PMII Sumut mendatangani kantor wakil rakyat tidak hanya membawa ratusan massa, tapi juga membawa bunga-bunga, sebagai tanda perdamaian dan tidak ada lagi kekerasan di kota Medan.

Bunga mawar berbagai warna itu pun diberikan kepada petugas Kepolisian yang berjaga, termasuk kepada Polisi Wanita (Polwan).

Positif Narkoba dan Reaktif Corona

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Medan, Kombes Pol Riko Sunarko, menyampakan apresiasinya karena mahasiswa hari ini menyampaikan tuntutannya dengan tertib. Ia pun mengaku, inilah yang sebenarnya diharapkan.

“Inilah yang kami harapkan. Di sini kami aparat keamanan bukan musuh adek-adek atau masyarakat Kota Medan. Kami mempunyai tugas mengawal adek-adek agar bisa menyampaikan aspirasinya. Kami harapkan, jangan sampai terprovokasi, perhatikan sekelilingnya,” kata Kombes Riko saat menemui massa mahasiswa.

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar, Kombes Pol Riko Sunarko, menunjukkan bunga yang diberikan Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII) Kota Medan, Jumat (9/10)
Ia juga mengatakan, sebagai mahasiswa, masyarakat Kota Medan, Medan Rumah Kita. Kita semuanya anti Kota Medan, tapi kita bersekolah, belajar, kerja, cari makan di Medan, mari sama-sama kita jaga,” tuturnya.

Pada kesempatan itu juga, Kombes Riko, menginformasikan ada kelompok-kelompok yang ingin mengacaukan acara adek-adek yang menyampaikan aspirasinya. Ia menyebutkan sudah menangkap dan mengecek kesehatan orang yang diamankan.

Polisi Wanita (Polwan) Republik Indonesia yang berjaga di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Sumatera Utara, mendapat bunga dari PKC PMII Kota Medan, yang demonstrasi, Jumat (9/10).
“Kita sudah tangkap dan cek. Ada beberapa yang positif narkoba. Jadi, yang sudah kita amankan ternyata bukan bagian dari adek-adek sekalian. Jangan sampai terprovokasi dengan orang-orang tersebut,” sambungnya.

Dia lanjut menceritakan, ada 21 orang yang ditangkap tersebut reaktif Covid-19. Kata dia, silahkan menyampaikan aspirasi dan tolong jaga kesehatan-kesehatan masing-masing.

“Tidak ada artinya menyampaikan aspirasi, kalau ternyata pulang dari sini sakit. Jadi, tolong kaga kesehatan adek-adek sekalian. Kasihan keluarga kita. Saya pun berterima kasih sekali, karena menyampaikan aspirasi dengan damai. Mudah-mudahan, apa yang disampaikan dapat terwujud sesuai keinginan, terima kasih,” tutup Kombes Riko.

Setelah itu, ia pun menerima bunga mawar yang diberikan Ketua Pengurus Koordinator Cabang PMII Medan, Azlansyah Hasibuan.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi