Lukisan 'Isolated Garden' karya Prabu Perdana memenangkan UOB Painting of the Year (Indonesia) 2020 (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Jakarta - Lukisan berjudul 'Isolated Garden' karya seniman asal Bandung, Prabu Perdana, meraih penghargaan UOB Painting of the Year (Indonesia) 2020.
Isolated Garden merefleksikan tema 'Solidaritas' dengan menggambarkan kesadaran untuk menjaga jarak di tengah pandemi yang sedang berlangsung.
Prabu Perdana menjelaskan, dirinya terinspirasi oleh kesendirian saat berada di taman, dan ia mengubahnya menjadi ruang kerja yang nyaman dan kondusif. Kreativitasnya berkembang saat ia mengelilingi dirinya dengan barang-barang pribadinya, ditemani oleh ketenangan lanskap taman. Suasana taman tersebut menyerupai suasana di Taman Batu yang terletak di dataran tinggi Bandung, Jawa Barat.
“Karya seni saya menekankan pentingnya kebersamaan dan persatuan, bahkan saat kita memperoleh kekuatan dari kesendirian di tengah jarak sosial untuk mengatasi pandemi ini. Hal ini juga melambangkan harapan bahwa di tengah ketidakpastian yang disebabkan Covid -19, kita harus tetap tangguh dalam solidaritas untuk menghadapi masa depan,” ujarnya, Jumat (20/11).
Sebagai pemenang, Prabu Perdana mendapatkan hadiah Rp 250 juta, dan akan bersaing dengan pemenang dari Malaysia, Singapura, dan Thailand untuk penghargaan UOB Southeast Asian Painting of the Year yang akan diumumkan 3 Desember 2020. Ia juga berkesempatan untuk memenangkan program residensi di Fukuoka Asian Art Museum.
Untuk kategori Perupa Pendatang Baru, Michelle Felicia Darmawan (17 tahun) memenangkan penghargaan Most Promising Artist of the Year 2020 dengan lukisannya berjudul 'This Too Shall Pass'.
Karya seni tersebut mewakili situasi pandemi yang tidak pasti dan dampak yang ditimbulkan. Masyarakat di seluruh dunia dituntut untuk beradaptasi dengan perubahan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam hidup mereka, dan tetap menghadapi masa yang sulit dengan semangat yang gigih.
Presiden Direktur UOB Indonesia, Hendra Gunawan mengatakan, tahun 2020 menandai tonggak penting, karena tahun ini adalah peringatan 10 tahun UOB beroperasi di Indonesia dan juga tahun ke-10 penyelenggaraan kompetisi UOB Painting of the Year di Indonesia.
“Tahun ini menjadi ujian bagi kita.Tetapi situasi ini seharusnya tidak menghentikan kita untuk melakukan sesuatu demi kebaikan masyarakat yang lebih besar,” ujar Hendra.
(TRY/RZD)