Ketum PB ISMI, Tengku Erry Nuradi menyerahkan pataka kepada Abdl Rahim sebagai Ketua PW ISMI Sumut periode 2020-2025 disaksikan Rektor UMSU Agussani (kiri) dan Ketum PB MAMBI Datok Sri Syamsul Arifin (kanan) di Aula Kampus UMSU Medan. (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sarjana Melayu Indonesia (PB ISMI), Tengku Erry Nuradi menyebutkan pelantikan Pengurus Wilayah ISMI Sumut ini sebagai momentum Melayu maju.
"Ini momentumnya orang Melayu di Sumut. Bukan bangkit, tetapi Melayu harus semakin maju,’’ tandas Tengku Erry usai melantik pengurus PW ISMI Sumut periode 2020-2025 di aula kampus Univesitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Jalan Mukhtar Basri Medan, Selasa (24/11).
Hadir disitu, Ketua Umum PB MABMI Datok Sri Syamsul Arifin, Rektor UMSU Agussani, anggota DPR RI Prof Johar Arifin Husein, Sultan Asahan Tengku Abraham, Sekjen PB ISMI Prof Ismi Abdullah, Syarifuddin Siba, Syakhyan Asmara, Datuk Adil Freddy Haberham, Rektor Universitas Panca Budi Medan Isa Indrawan, Rektor Universitas Harapan Emmy Erwina, Sekjen DMDI Pusat Said Aldi Al Idrus, tokoh-tokoh Melayu Sumut dan undangan.
Selanjutnya, Tengku Erry mengatakan orang Melayu mempunyai peran penting dalam pembangunan di Sumut. Ini bisa dibuktikan dengan adanya 4 orang Melayu menjabat Gubernur Sumut pasca reformasi.
Keempat putra Melayu yang menjabat Gubsu tersebut adalah Alm. Tengku Rizal Nurdin, Syamsul Arifin, Tengku Erry Nuradi dan Edy Rahmayadi. ‘’Saat ini, hal yang juga membanggakan, Gubernur dan Wakil Gubernur kita juga merupakan puak Melayu,’’ ucapnya.
Selain itu, potensi-potensi Melayu maju tentunya tidak terlepas dari peran serta para akademisi, pemimpin universitas, sekolah tinggi yang ada di daerah ini. ‘’Sedikitnya ada 20 rektor atau ketua yang mengelola PTS-PTS saat ini, belum lagi guru-guru besar dan doktor,’’ sebutnya.
Untuk itu, Tengku Erry mengajak seluruh kekuatan dan potensi-potensi itu agar bersatu untuk menjadikan Melayu maju. ‘’Mari kita galang untuk menyatukan lidi-lidi yang sebelumnya berdiri sendiri agar bisa bersatu mencapai satu tujuan,’’ harap Tengku Erry.
Hal senada juga disampaikan mantan Gubsu Datok Sri Syamsul Arifin. Dalam sambutannya, Ketua Umum PB MABMI tersebut menceritakan Melayu maju tersebut dicita-citakan sejak lama, yakni Sumut masih dipimpin Alm. Tengku Rizal Nurdin.
‘’Saat itu saya diperintahkan Almarhum Rizal Nurdin mengambil ketua MABMI. Apapun saya lakukan karena Almarhum ingin Melayu maju, karena semestinya Melayu itu tidak terpecah, tidak saling tuding, hilangkan ego dan harus bersatu untuk kemajuan,’’ ucap Syamsul Arifin.
Sebelumnya, Rektor UMSU Agussani selaku tuan rumah menyebutkan, dalam upaya menggalakkan budaya Melayu, UMSU telah melakukan berbagai kegiatan atau lomba seperti berbalas pantun untuk mahasiswa, dimana telah meraih juara 3 di kawasan Asean di masa pandemi ini dengan media zoom serta lewat Radio UMSU di acara ‘Maya Kabar’.
Ketua PW ISMI Sumut periode 2020-2025 yang dilantik Abdul Rahim, juga mantan Kakanwil Kemenag Sumut menginginkan sarjana-sarjana Melayu harus berperan aktif dalam pembangunan khususnya di Sumatera Utara.
‘’Sarjana-sarjana Melayu di Sumut harus lebih berkontribusi dan mampu memberikan gagasan dan pemikiran baik pada isu daerah dan nasional untuk kemajuan Sumut,’’ ucapnya.
Acara pelantikan ini dijalankan dengan menerapkan protokol Covid-19 secara penuh dan diakhir acara diisi penyerahan beasiswa bagi mahasiswa-mahasiswa Melayu yang berprestasi.
(HERS/CSP)