Era AKB, 100 Fotografer Dilatih Tingkatkan Daya Saing

Era AKB, 100 Fotografer Dilatih Tingkatkan Daya Saing
Pemateri Bimtek Darwin Wu menyerahkan cinderamata kepada Koordinator Bidang Komunikasi Media Digital Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Firnandi Gufron. (Analisadaily/Qodrat Al-Qadri)

Analisadaily.com, Medan - Sebanyaknya 100 fotografer dari berbagai latar belakang antusias mengikuti bimbingan teknis yang diselenggarakan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Medan, Rabu (25/11).

Anggota DPR RI, dr. Sofyan Tan dalam sambutannya mengatakan, di era adaptasi kebiasaan baru (AKB) ini fotografer lah yang bisa memberikan citra positif maupun negatif untuk suatu isu, oleh karena itu dirasa perlu untuk meningkatkan mutu, kualitas, dan penjualan sebuah karya foto untuk akhirnya bisa dinikmati publik.

"Di era digital seperti saat ini, satu makanan bisa dilihat publik itu enak atau tidak hanya melalui foto, citra pariwisata suatu daerah dilihat menarik atau tidaknya juga melalui imaji fotografi, jadi saya optimistis nantinya kegiatan ini bisa meningkatkan daya saing para fotografer di Kota Medan, khususnya, "kata Sofyan Tan.

Koordinator Bidang Komunikasi Media Digital Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Firnandi Gufron mengatakan, menunjuk Kota Medan sebagai kota digelarnya kegiatan ini karena ragam suku yang ada.

Kata dia, hal tersebut lah yang membuat kaya ide, destinasi wisata, cagar budaya, hingga kuliner yang beragam, dan itu semua diharapkan bisa dikolaborasikan dengan para fotografer yang hadir di kegiatan tersebut.

"Kita gelar kegiatan ini karena disini dekat dengan Danau Toba, tidak ada yan bisa bantah itu menjadi daya tarik, lalu di Medan itu ragam suku, akhirnya pasti juga ragam kulinernya, ragam juga tempat wisata sejarah, bahkan bangunan bersejarahnya seperti kuil, masjid, gereja, hingga vihara tertua, ini semua bisa menjadi modal para fotografer untuk mempromosikan ini ke pihak luar, "kata Gufron.

Fotografer yang hobi memotret sport ekstrim Palti Siregar mengatakan kegiatan seperti ini diharapkan ada kelanjutannya, karena ini ada kaitan erat dengan dunia pariwisata Sumut, khususnya Kota Medan.

"Saya pribadi, karena fokus dan terjun langsung dalam fotografi sport ekstrim mancanegara, hal ini harus ada kelanjutannya, karena terkait erat dengan dunia pariwisata di daerah kita, bagaimana ini akhirnya bisa dikombinasikan agar menarik, kan itu jadi tanggung jawab kita bersama, "kata Palti Siregar.

Sejumlah fotografer kenamaan Kota Medan, seperti Ferdy Siregar, Palti Siregar, Hendra Brutal, Zulfan Dalimunthe, Petrus Loo, Pesta Valentina hadir dalam kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga petang ini. Tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid19, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

(QQ/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi