Makan Kerupuk Ikan Buntal, Seorang Gadis Meninggal Dunia

Makan Kerupuk Ikan Buntal, Seorang Gadis Meninggal Dunia
Ikan Buntal (Marca)

Analisadaily.com, Bali - Gadis berumur 11 tahun meninggal karena keracunan setelah mengkonsumsi kerupuk ikan buntal saat berlibur di Buleleng, Bali.

Tidak hanya dia, seorang anak berumur lima tahun juga terpaksa dirawat di rumah sakit dengan alasan yang sama.

Keterangan juru bicara Polres Buleleng, Gede Sumarjaya, korban yang lebih tua bernama PAMS, dan anak muda itu bernama KATP.

“Saat [PAMS] sampai di rumah [KATP], keduanya makan kerupuk yang terbuat dari kulit ikan buntal yang dimasukkan ke dalam wadah,” kata Sumarjaya dilansir Marca, Jumat (11/12).

"Keluarga para korban sangat dekat, dan kedua belah pihak tidak mempermasalahkan apa yang terjadi, tidak ada tuntutan yang diajukan, dan mereka menerima ini sebagai bencana yang tidak menguntungkan," tuturnya.

Satu jam setelah makan kerupuk, kedua anak tersebut menjadi lemah dan mulai muntah, sebelum dibawa ke puskesmas setempat setelah itu mereka dipindahkan ke rumah sakit.

PAMS dinyatakan meninggal sejak dini dengan penyebab racun tetrodotoksin, dengan kesadaran KATP saat dirawat di RSUD Buleleng.

Tetrodotoxin ada di dalam ikan buntal dan mematikan bagi manusia, tanpa penawar yang diketahui.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi