Cristiano Ronaldo melakukan selebrasi setelah gol pertama dari dua golnya untuk Juventus dalam kemenangan leg pertama melawan Internazionale. (Daniele Badolato/Juventus FC/Getty Images)
Analisadaily.com, Italia - Pelatih Juventus, Andrea Pirlo mengatakan, kekalahan dari Internazionale di Serie A membantu timnya mengatasi masalah itu dan berhasil membalas dendam dengan kemenangan 2-1 pada leg pertama semifinal Coppa Italia.
Juara Italia itu kalah 2-0 di San Siro pada 17 Januari, tetapi telah memenangkan lima pertandingan berturut-turut sejak termasuk kemenangan comeback ini pada Rabu (3/2) dini hari tadi.
Cristiano Ronaldo mencetak dua gol menyusul gol pembuka Lautaro Martínez untuk membantu Juve melaju ke final jelang leg kedua di Turin pada 9 Februari.
“Kami tidak tampil baik dalam pertandingan itu, tetapi itu menjadi pelajaran bagi kami. Dari sana kami berkumpul kembali, memperbaiki kesalahan dan lebih banyak kemenangan datang. Tapi malam ini adalah putaran pertama, ada pertandingan lain yang akan datang dan itu dimainkan selama 180 menit. Belum ada yang dilakukan," kata Pirlo kepada Rai Sport dilansir dari The Guardian.
“Orang-orang hebat, mereka menghadapi Inter dengan sikap yang benar sejak menit pertama. Kami tertinggal, tapi kami terus bermain. Ada reaksi yang luar biasa dari tim," tuturnya.
Namun pada laga itu, Ronaldo tampak tidak senang ketika dia diganti pada menit ke-76, tetapi Pirlo menjelaskan dia ingin menjaga staminanya agartetap segar karena jadwal pertandingan yang sibuk.
"Saya mengatakan kepadanya, dia harus keluar karena kami memiliki pertandingan penting pada hari Sabtu melawan Roma di Serie A, jadi tepat untuk membiarkannya mengatur napas. Dia memainkan banyak game secara berurutan, jadi sesekali sedikit istirahat ada gunanya," tegas Pirlo.
Pelatih Inter, Antonio Conte, tidak senang dengan hasil tersebut setelah Ashley Young kebobolan penalti sebelum perpecahan di lini pertahanan antara Samir Handanovic dan Alessandro Bastoni membantu mencetak gol lagi bagi Ronaldo.
"Kami melakukan dua kesalahan naif yang membuat mereka unggul 2-1. Jika tidak, itu adalah penampilan hebat lainnya, dengan banyak peluang tercipta," kata Conte.
"Tetapi kita perlu menyelesaikannya, karena sekarang kita berbicara tentang hasil negatif. Orang-orang memberikan segalanya, mereka menghadapi Juve, mereka pantas mendapatkan lebih banyak," tambahnya.(CSP)