Lagu Taylor Diberi Judul 'Betty', Ryan: Suatu Kehormatan

Lagu Taylor Diberi Judul 'Betty', Ryan: Suatu Kehormatan
Blake Lively,  Ryan Reynolds dan Taylor Swift (Aceshowbiz/WENN//Ivan Nikolov/Avalon)

Analisadaily.com, Vancouver - Ryan Reynolds baru berbicara atas lagu Taylor Swift berjudul "Betty" yang menggunakan nama putrinya. Lebih dari setahun setelah lagu itu dirilis, bintang "Deadpool" itu mengatakan mengapa dia dan istrinya Blake Lively membiarkan bintang pop tersebut melakukan itu.

"Nama-nama itu adalah nama anak-anak kami. Kami mempercayainya secara implisit. Dia sangat sensitif terhadap hal-hal itu. Jelas lagu itu tidak ada hubungannya dengan anak-anak kita. Tapi maksud saya, suatu kehormatan," kata aktor berusia 44 tahun itu diacara SiriusXM Town Hall bersama Jess Cagle, Kamis (5/8).

Dilansir dari Channel News Asia, Jumat (6/8), Ryan terus menceritakan bagaimana perasaannya tentang nama putrinya disebutkan dalam karya Taylor.

"Saya dan Blake berpikir itu sangat luar biasa. Kami masih melakukannya. Anda tahu, saya masih berjalan di jalan dan menggelengkan kepala sambil berpikir 'Saya tidak percaya itu terjadi'," tuturnya.

Di tempat lain dalam wawancara, Ryan menjelaskan bagaimana dia memberi tahu putrinya, James yang berusia 6 tahun, Inez yang berusia 4 tahun, dan Betty yang berusia 1 tahun, tentang lagu itu setelah dirilis.

"Kami mengejutkan mereka dengan itu. Mereka tidak tahu. Mereka tidak tahu. Kami tidak memberi tahu mereka apa pun, kami merasa mereka paling patuh jika Anda tidak menawarkan mereka akses ke informasi luar," sambungnya.

Kembali pada Agustus 2020, Taylor sendiri mengkonfirmasi bahwa dia menamai karakter dalam single hitnya "Betty" setelah putri Ryan seperti yang diperkirakan banyak penggemar.

"Saya menamai semua karakter dalam cerita ini dengan nama anak-anak teman saya dan saya harap Anda menyukainya!," kata penyanyi/penulis lagu itu.

"Dia kehilangan cinta dari cintanya, pada dasarnya dan tidak mengerti bagaimana mendapatkannya kembali. Saya pikir kita semua memiliki situasi ini dalam hidup kita di mana kita belajar untuk benar-benar memberikan permintaan maaf yang tulus untuk pertama kalinya," ujarnya.

Kata Taylor, semua orang membuat kesalahan, semua orang terkadang membuat kesalahan.

"Ini adalah lagu yang saya tulis dari sudut pandang seorang bocah 17 tahun," ucap pelantun "Blank Space".

"Saya selalu menyukai dalam musik Anda dapat menyelinap ke dalam identitas yang berbeda dan Anda dapat bernyanyi dari sudut pandang orang lain dan itulah yang saya lakukan dalam hal ini," tambahnya.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi