Ekspresi ngegas dengan logat bicara khas sunda menjadi daya tarik tersendiri bagi pria asal Bandung ini.

Namun pamornya perlahan meredup akibat ulahnya yang dinilai sering tidak etis di hadapan publik, mulai dari menghina pemotor yang membonceng anaknya sampai aksi jahil terhadap pelawak senior, Malih.

Merasa dunia keartisan tak cocok bagi dirinya, Ade Londok memilih untuk kembali ke profesi awalnya sebagai penjahit.

Namun belakangan, pria bernama asli Nandar Ukandar ini kembali menjadi perbincangan netizen.

Pasalnya, Ade Londok diusir oleh seorang pemilik restoran saat mencoba mempromosikan restoran tersebut.

Hal itu terekam dalam video vlog yang diunggah channel YouTube Cheprietz Official tanggal 23 November lalu. Si pemilik channel YouTube memperlihatkan momennya yang berada di gerobak jahit Ade Londok.

Kemudian ketika kamera mengarah ke Ade Londok, seketika ia langsung berlagak seperti seorang influencer. Dia mencoba mempromosikan gerai-gerai makanan yang berada di dekatnya secara gratis.

Awalnya ia masuk ke restoran R&R Rona dan Ramos Restoran di kawasan Kosambi Bandung. Gayanya masih sama ketika ia mempromosikan Odading Mang Oleh.

"Ini masakan khas nusantara, nih liat harganya mulai dari Rp 15.000 ke atas," ujarnya, dilansir dari detikcom, Selasa (30/11).

Kemudian Ade Londok masuk ke dalam restoran dan kembali mempromosikannya. Ia menunjukkan berbagai menu yang ditata rapi di atas meja. Namun tiba-tiba ada seorang wanita berbaju coklat menghampirinya.

Wanita tersebut merupakan pemilik restoran. Awalnya ia menegur Ade Londok. Ade Londok meminta waktu sebentar untuk melanjutkan mempromosikan restoran. Namun wanita itu menolak.

"Saya gak mau dipromosiin," ujarnya.

Bahkan wanita pemilik restoran tersebut terus mendorong Ade Londok untuk segera keluar dari restoran.

"Diusir diusir diusir," ujar Ade Londok sambil meninggalkan restoran.

Videonya pun viral dan ramai ditanggapi netizen. Banyak netizen ikut kesal dengan tingkah Ade Londok yang terkesan tidak sopan.

"Kasian dia seolah-olah emang diendorse produk/toko orang padahal dia cuma dateng ngerusuh sambil promosi pakai bahasa yang gak sopan. Mungkin dia berharap ditanggapin serius," tulis netizen.

"Dateng-dateng teriak-teriak kayak gak punya adab, ya pantes diusir," tulis netizen lainnya.

Sementara itu si pemilik channel YouTube yang merupakan teman dekat Ade Londok pun langsung memberikan klarifikasinya lewat sebuah video yang diunggah pada 29 November.

Dalam video tersebut ia meminta maaf atas ulah temannya yang kelewatan. Ia juga mengatakan bahwa mungkin Ade Londok masih merasa selebriti seperti saat awal-awal viral.

"Banyak yang bilang Londok itu orang gila, pengen makan gratis, saya minta maaf ya videonya jadi viral. Mungkin dia jiwanya merasa masih seperti bintang," ujarnya.

Lebih lanjut, ia juga akan berencana bertemu dengan Ade Londok untuk membicarakan tentang hal ini.

(EAL)