Petugas kesehatan menyuntikan vaksin penguat (booster) Covid-19 kepada seorang warga dalam kegaiatan serbuan vaksinasi Covid-19 di Puspem Kota Tangerang, Tangerang, Banten, Selasa (29/3/2022) (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)
Analisadaily.com, Jakarta - Kementerian Kesehatan melaporkan, penduduk Indonesia yang telah menerima vaksin dosis ketiga (penguat) sudah mencapai 21.474.870 jiwa atau mengalami penambahan sebanyak 1.340.225 pada Selasa (29/3) hingga pukul 12.00 WIB.
Dilansir dari Antara, penambahan penerima dosis ketiga ini setelah 158.830.466 jiwa mendapat vaksin dosis kedua. Terdapat penambahan sebanyak 855.959 jiwa yang mendapat vaksin dosis kedua pada hari ini.
Sementara vaksin dosis pertama telah mencapai 196.240.871 atau terdapat penambahan harian sebanyak 282.832 jiwa. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi secara nasional mencapai 208.265.720 jiwa.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito memastikan upaya vaksinasi Covid-19 terus dilakukan memasuki bulan Ramadan, sesuai dengan fatwa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang menyatakan vaksinasi Covid-19 tidak membatalkan puasa.
"Upaya vaksinasi akan terus dilakukan pada bulan Ramadhan, karena sesuai Fatwa MUI Nomor 13 Tahun 2021 bahwa vaksinasi saat berpuasa tidak bersifat membatalkan puasa," ujar Wiku.
Vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu syarat untuk melaksanakan mudik Lebaran tahun ini. Masyarakat yang telah mendapatkan vaksin booster atau penguat dapat melaksanakan mudik tanpa melakukan tes Covod-19.
Sementara bagi mereka yang telah menjalani vaksinasi dosis kedua dan pertama dapat melaksanakan mudik Lebaran 2022 setelah memiliki hasil negatif dari pengujian Covid-19.
(RZD)