Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, kegiatan mudik Lebaran tahun 2022 sangat berbeda dibandingkan dengan tahun 2020 dan 2021. Tahun ini masyarakat sangat antusias untuk mudik ke kampung halaman karena sudah dua tahun tidak pulang kampung akibat pandemi Covid-19.

Hal ini mengakibatkan hampir seluruh ruas jalan di Aceh dipenuhi kendaraan pribadi dari berbagai daerah dan mengakibatkan terjadinya kemacetan di mana-mana.

Untuk mengatasi hal tersebut, Dirlantas Polda Aceh sudah memerintahkan jajaran Kasat Lantas se-Aceh untuk menerapkan One Way Traffic atau buka tutup ruas jalan.

"Kendaraan yang padat arus lalu lintas akan mendapatkan prioritas jalan dahulu," terang Kombes Dicky Sondani, Minggu (8/5)

Dirlantas Polda Aceh menyampaikan kepada masyarakat bahwa volume kendaraan yang datang untuk mudik dengan kapasitas jalan yang ada di Aceh tidak seimbang, yang akhirnya terjadi kemacetan di mana-mana.

"Jalur jalur alternatif tidak ada, sehingga pemudik tidak ada pilihan lain. Belum lagi masih ada jembatan atau jalan yang masih dalam tahap pembangunan, ini pun akan menjadi potensi kemacetan," sebutnya.

Kepada masyarakat yang akan masuk Banda Aceh atau ke Medan juga disarankan menggunakan jalan tol Sigli-Banda Aceh yakni ruas Blang Bintang1Seulimuem, supaya lancar di jalan dan tidak mengalami kemacetan.

(MHD/RZD)