Terpilih Aklamasi, Akhmad: Amanah Bukanlah Tanggungjawab yang Ringan

Terpilih Aklamasi, Akhmad: Amanah Bukanlah Tanggungjawab yang Ringan
Serah terima Jabatan Ketua Umum Parsadaan Luat Portibi se DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten dari Angkola Harahap ke Ketua Umum terpilih Akhmad Gojali Harahap (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Jakarta - Akhmad Gojali Harahap secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum Parsadaan Luat Portibi se DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten priode 2022-2027 pada Musyawarah Besar I dan halal bi halal organisasi itu di Villa Charles Faizer Rambe (Villa CFR) Bogor, Jawa Barat.

Akhmad mengemukakan amanah yang diberikan bukanlah tanggungjawab yang ringan, karena yang dipimpin adalah koum sisolkot (masih saudara-saudara dekat).

"Jauh lebih ringan memimpin organisasi nasional dari pada organisasi kedaerahan seperti ini. Kalau organisasi nasional saya sudah biasa, tetapi kalau organisasi daerah baru kali ini,' terang Akhmad.

Oleh karena itu saya minta semua pihak, baik sesepuh, yang muda-muda dan kaum ibu harus bersama-sama berperan dan saling membantu untuk jalan dan kebesaran organisasi ini," katanya.

Gojali yang sudah "malang- melintang" diorganisasi pemuda dan mahasiswa ini mengemukakan, konsep yang dipakai untuk menjalankan "Parsadaan Luat Portibi" adalah dengan fhilosofi "Dalihan Natolu (tiga tungku) : Hormat marmora, manat-manat markahanggi, elek mar anak boru".

Artinya, menjaga keseimbangan diantara tiga variabel penting, Pertama, saudara dari istri (mora). Kedua, saudara laki-laki (kahanggi). Ketiga, suami dari keluarga kita yang perempuan beserta keluarganya (anak boru).

"Ini adalah prinsip dasar para leluhur kita dan saya kira masih relevan dan up to date sampai saat ini dalam menjalankan relasi sosial diantara kita," ujar mahasiswa S3 Ilmu Politik FISIP UNAS Jakarta ini.

Sekretaris Umum Parsadaan Luat Portibi, Ramli Harahap, mengatakan merasa senang dan bangga dengan terlaksananya acara tersebut. "Hasilnya juga memuaskan.

Ketua Panitia, Adil Harahap, menjelaskan acara tersebut dirancang dengan dua agenda, Pertama halal bi halal. Kedua, Musyawarah Besar I untuk membahas AD/ART organisasi dan memilih Ketua Umum baru.

"Dua-duanya berjalan sukses dan hasilnya memuaskan. Peserta juga sangat antusias mulai dari awal sampai akhir", kata Adil yang juga Kepala Pasar Kwitang PD Pasar Jaya ini.

(KAH/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi