Foto: Doa Bersama Atas Tragedi Kanjuruhan

Foto: Doa Bersama Atas Tragedi Kanjuruhan
Para pecinta sepak bola tengah memanjatkan doa atas tragedi di Stadion Kanjurahan, Malang, yang menewaskan ratusan fans Arema Football Club, Sabtu (1/10). Aksi doa bersama ini digelar di Taman Ahmad Yani, Kota Medan, Senin (3/10) (Analisadaily/Cristison Sondang Pane)

Analisadaily.com, Medan - Pecinta sepak bola lintas klub di Kota Medan menggelar doa bersama di Taman Ahmad Yani atas meninggalnya ratusan fans Arema Football Club setelah petugas Kepolisian menembakkan gas air mata di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur pada Sabtu (1/10) lalu.

Pendukung klub yang ikut diacara doa bersama itu diantaranya PSMS Fans Club (PFC), Suporter Medan Cinta Kinantan (SMECK), Kesatuan Anak Medan Pencinta Ayam Kinantan Fans Club (Kampak-FC), Armenia Medan, Paguyuban Arema, Viking Medan dan The Jakmania Medan.

Dalam aksi ini, mereka membentangkan poster-poster yang berisi berbagai macam ucapan duka, bahkan narasi kritikan pun dibentangkan diacara yang diikuti ratusan pecinta sepak bola Indonesia tersebut.

Selain poster dan bendera masing-masing klub, pendukung klub yang terdiri dari perempuan, pria, remaja, dewasa hingga orang tua ini menyalakan lilin dan menabukan bunga, sebagai tanda duka atas tragedi memilukan itu.

Sampai sekarang, total korban tragedi Kanjuruhan di Malang, sebanyak 488 orang. Dari jumlah itu, 302 orang luka ringan, 21 orang luka berat, dan 125 orang meninggal dunia.

Peristiwa ini berawal saat pendukung masuk ke lapangan dan direspons polisi dengan menghalau dan menembakkan gas air mata. Tembakan tear gas tersebut membuat para suporter panik, berlarian, terinjak-injak dan kekurangan oksigen.

Penulis:  Jafar Wijaya
Editor:  Christison Sondang Pane

Baca Juga

Rekomendasi