"Mulai hari ini sudah kita kirim air zamzam untuk jemaah gelombang satu. Tentunya ini masih kurang dan akan didistribusikan terus hingga nanti jemaah memiliki 10 liter zamzam per orang," kata Kepala Daerah Kerja (Ka Daker) Bandara PPIH Arab Saudi Haryanto, Kamis (13/7).

Kata Haryanto, zamzam ini secara teknis pembagiannya diserahkan kepada embarkasi masing-masing jemaah. Dan tentunya nanti akan diberitahukan kepada jemaah setibanya di tanah air.

Sesuai skenario awal zamzam tambahan ini diambil di Kantor Kemenag Kabupaten/Kota masing-masing. Cara mengambilnya tentu menggunakan paspor para jemaah masing-masing.

Sedangkan zamzam non tambahan, sejak setibanya di embarkasi, atau di asrama haji masing-masing sudah dibawa langsung.

Ia berharap jemaah bersabar, karena masih pendistribusian dan menjamin seluruh jemaah akan mendapatkannya sesuai dengan yang diharapkan.

Direktur Bina Haji Kemenag RI, Arsad Hidayat menjelaskan, jemaah haji gelombang pertama melalui Bandara Jeddah sudah sampai ke tanah air sebanyak 165 kloter dengan 62.615 orang.

Kalau kuota haji reguler tahun ini 221 ribu, maka saat ini sudah sekitar 30 persen sampai ke Indonesia. Gelombang satu tinggal 20 persen lagi mereka menyelesaikan pemulangan dari Bandara Jeddah.

"Terakhir tanggal 18 juli 2023, dan pemulangan gelombang dua selanjutnya mulai dari Madinah," pungkasnya.

(KAH/RZD)