Seri Lawan Persiraja, Joko Susilo Tegaskan Tidak Pernah Menyerah

Seri Lawan Persiraja, Joko Susilo Tegaskan Tidak Pernah Menyerah
Pelatih Sada Sumut, Joko Susilo, memberikan keterangan kepada awak usai pertandingan melawan Persiraja Banda Aceh di Stadion Baharuddin Siregar, Sabtu (25/11) (Analisadaily/Cristison Sondang Pane)

Analisadaily.com, Lubuk Pakam - Sada Sumut belum pernah memetik kemenangan dari lima pertandingan Liga 2 Indonesia Grup A, sejak pertengahan Oktober bulan lalu. Terakhir mereka hanya mampu meraih satu poin setelah imbang 2-2 melawan Persiraja Banda Aceh di Stadion Baharuddin Siregar, Sabtu (25/11).

Hasil seri itu pun diperoleh dengan kerja keras, apalagi anak asuh Joko Susilo ini sempat tertinggal 0-2 dari tim tamu pada babak pertama, usai Ferdinand Alfred Sinaga (18') dan Adam Maulana (27') membobol gawang yang dijaga Riahdo Yanuari Purba. Gol balasan hingga akhirnya Sada Sumut selamat dari kekalahan setelah Faisal Romadoni (75') dan Kei Sano (85') mencetak gol.

Tertahan dan hanya memetik satu poin di kandang sendiri membuat sang pelatih, Joko Susilo, kecewa. Dia mengaku hasil tersebut tidak terpikirkan sebelumnya, termasuk tertinggal lebih dahulu.

"Kembali lagi kami kecewa, tidak terpikirkan, kita kalah duluan, itu di luar perkiraan kami, tapi kami harus menerima ini. Saya minta maaf kepada manajemen, pendukung kami atas proses yang kurang maksimal ini," tutur Joko kepada awak media saat konferensi pers setelah pertandingan.

Kendati begitu, dia tentu mempunyai banyak ide untuk tetap bisa membuat skuat Laskar Simbisa bermain baik dan mempunyai rencana-rencana kedepan untuk mempertahankan nama Sada ini. Pada laga ini, dia mengatakan baru menemukan ritme permainan di babak kedua dan selalu seperti itu setiap pertandingan, sehingga itu akan terus dievaluasi.

"Saya tidak pernah menyerah karena dari awal, kami yang ada di sini punya tugas yang dikerjakan. Memang tidak berjalan mulus, tapi setidaknya kami menemukan progres ke arah yang kami inginkan. Kami akan segera memperbaiki kesalahan dan tidak ada istilah menyerah," tegas Joko.

Pemain bertahan Sada Sumut, Didik Setyawan, juga tidak bisa menutupi rasa kekecewaannya karena hanya memperoleh hasil imbang.

"Tentunya kami kecewa tidak bisa meraih poin penuh, tapi kita berjanji, semua pemain, saat latihan bisa bekerja lebih keras lagi untuk menang," kata Didik.

Lama laga terakhir Sada Sumut, diantaranya kalah 1-2 melawan Semen padang, kalah dari PSPS 1-2, imbang 1-1 lawan Sriwijaya FC, kalah 1-2 dari PSMS dan imbang 2-2 melawan Persiraja Banda Aceh.

Setelah melakoni 9 pertandingan, Sada Sumut kini berada di peringkat 6 klasemen sementara Liga 2 Indonesia Grup A dengan poin. Memetik kemenagan sekali, imbang 3 kali dan menelan 5 kekalahan.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi