"Hingga pendaftaran resmi kami tutup, Sabtu (9/12) pukul 15.00 WIB, cuma ada tiga nama balon yang resmi mendaftar ketua PWI," kata Ketua Panitia Konferensi IX PWI Asahan, Yasir Ul Haque, Minggu (10/12).

Setelah pendaftaran ditutup secara resmi, panitia langsung mengirimkan berkas balon Ketua PWI Kabupaten Asahan ke PWI Provinsi Sumatera Utara (Sumut) untuk ditetapkan PWI Pusat menjadi calon Ketua PWI Asahan.

"Berkas ketiga Balon tersebut sudah dikirim ke Provinsi Sumatera Utara untuk ditetapkan PWI Pusat sebagai calon," tegasnya.

Ketiga calon tersebut memiliki visi-misi yang sangat baik untuk memajukan dan menyejahterakan anggota PWI serta meningkatkan sumber daya manusia (SDM), seperti Hamdan Rangkuti yang memiliki Visi menjadikan wartawan anggota PWI Asahan profesional dan bermartabat.

"Misi saya yakni peringatan Hari Pers Nasional (HPN) sebagai tonggak cerminan insan pers yang bebas dan bertanggung jawab berdasarkan Pancasila," kata Hamdan.

Sedangkan balon selanjutnya Yanto memiliki Visi yang cukup baik, seperti melanjutkan terwujudnya PWI Asahan yang terdepan dan produktif, berdayaguna dan bermartabat serta berkualitas.

Memiliki Misi, mewujudkan organisasi yang solid dan kompak, meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing berdasarkan profesional dan etika, meningkatkan sinergitas kemitraan dengan Pemerintah Daerah, Forkopimda dan eksternal dan meningkatkan kesejahteraan anggota, dan mewujudkan kehidupan sosial.

Sedangkan Sapriadi memiliki visi-misi meningkatkan kesejahteraan wartawan yang tergabung dalam PWI Asahan, seperti akan memprogramkan sekolah jurnalistik di setiap sekolah SMP maupun SMA.

"Nantinya PWI Asahan akan bekerjasama dengan pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan maupun Kacabdis Kisaran Provinsi Sumatera Utara, nantinya anggota PWI Asahan bisa mengajar ke sekolah tentang jurnalistik," kata Sapriadi dalam pertemuan yang telah dibuat ketua PWI Asahan di rumah makan.

Sedangkan dalam program menghadiri HPN, tiap tahun, Sapriadi menjelaskan bahwa program menghadiri HPN di luar kota akan terus dilaksanakan dengan jumlah orang yang terbatas, namun dilakukan secara bergiliran.

"Program kita semua ya tetap menyejahterakan anggota PWI Asahan, tapi tergantung dengan caranya masing-masing," tegasnya.

(ARI/RZD)