Bupati Ali Yusuf Siregar mengucapkan selamat kepada Camat Tanjungmorawa H Ibnu Hajar. (Analisadaily/Rinto Sustono)
Analisadaily.com, Tanjungmorawa - Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar kembali merotasi 89 orang pejabat di jajarannya sehari menjelang berakhir masa jabatannya, di Aula Cendana Kantor Bupati, Lubukpakam, Senin (22/4).
Para pejabat yang dilantik mulai dari camat, sekretaris camat (sekcam) , kabag, kabid, fungsional, termasuk kepala Puskesmas. Salah satu pejabat yang dilantik, yakni H Ibnu Hajar dari jabatan lama sebagai Camat Pagarmerbau menjadi Camat Tanjungmorawa menggantikan Rio Lakadewa.
Sementara Rio Laka Dewa menjadi Camat Lubukpakam menggantikan Syahdin Setia Budi Pane yang juga dilantik menjadi Camat Galang. Sedangkan Rahmad Siregar yang sebelumnya menjabat Camat Galang dipromosikan menjadi Camat Hamparan Perak yang sebelumnya ditinggalkan Jahar Effendy yang memasuki masa pensiun.
Camat Labuhandeli Dhani Mulyawan juga dirotasi menjadi Camat Beringin menggantikan Islandar Sayuti yang dilantik jadi Kabid di Dinas Perhubungan.
Kemudian Sekcam Tanjungmorawa Gontar Panjaitan dilantik menjadi Camat Bangunpurba.
Bupati mengatakan, pelantikan yang dilakukan merupakan pelantikan luar biasa karena harus ada izin dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Hari ini menjadi hari terakhir bagi saya untuk melaksanakan tugas dan diberi izin melantik sampai pukul 00.00 WIB. Kenapa sampai hari ini Bapak dan Ibu baru dilantik? Tanya sama Pak Abduh Kepala BKPSDM saja," ungkapnya.
Dia menerangkan, sebelumnua izin untuk pelantikan itu sudah diusulkan sejak lama. Namun karena Mendagri mungkin banyak kegiatan, maka pada Jumat (19/4) lalu barulah usulan itu diterima dan pelantikan disetujui Mendagri.
"Tidak mungkin Bapak/Ibu dilantik pada Sabtu dan Minggu kemarin, makanya pelantikan baru bisa dilakukan hari ini. Semua ini melalui proses yang panjang. Banyak hal yang ne prlu disikapi dan akhirnya kalau Tuhan sudah berkehendak, di detik-detik terakhir saya jadi bupati, Bapak/Ibu masih sempat saya lantik," katanya.
Bupati juga berharap, agar semua yang dilantik tidak berpikir spekulasi sebab ada yang mendapat promosi dan ada yang didemosi. Ini semua sudah melalui rposes dan penilaian kinerja.
Kepada wartawan, Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Abduh Rizali Siregar menyebutkan, pelantikan terhadap 89 orang pejabat ini sudah mendapat izin Mendagri.
Kini pihaknya tinggal menunggu izin untuk pelantikan pejabat eselon II hasil lelang jabatan lalu. "Saat ini anggota kami, Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi, Faisal Rahman masih di Jakarta untuk mengupayakan izin ini," paparnya.
"Faisal masih di Jakarta. Sampai kapan pun akan masih ada peluang (persetujuan pelantikan eselon II), asal dapat izin dari Mendagri. Kalau izin pelantikan 89 orang ini, Jumat sudah dibawa ke Lubukpakam. Tinggal dua lagi, yakni Kadis PMD dan Kepala BPBD yang belum ada izinnya," jelas Abduh.
Dia mengatakan, ke depannya Penjabat (Pj) Bupati juga punya kewenangan untuk melantik. "Pj pun bisa (melantik) karena izin diberikan kepada Bupati Deliserdang, bukan diberikan kepada seseorang," tegasnya. (RIO/BR)