Titel sebagai tokoh pemuda itu mereka sematkan dalam rangkaian acara diskusi publik yang digelar Cipayung Plus bertema ‘Peran Mahasiswa dan Pemuda di Tapsel dalam Menyongsong Generasi Emas Tahun 2045’ di Aula Syakira View Aek Sabaon Kecamatan Marancar, Senin (5/8).

Menurut para aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus itu, Dolly Pasaribu layak dinobatkan sebagai tokoh pemuda didasari kontribusinya dalam pembangunan daerah dan pengembangan pemuda.

Selain itu, selama masa jabatannya, Dolly Pasaribu telah mencatat berbagai pencapaian signifikan yang membawa kemajuan bagi Kabupaten Tapsel.

"Pemkab Tapsel di bawah kepemimpinan Dolly telah menyentuh dan memperhatikan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, melalui program sosial, seperti bantuan untuk keluarga kurang mampu dan dukungan bagi kelompok rentan," ujar mereka.

Dolly Pasaribu juga dinilai terus berupaya meningkatkan taraf hidup masyarakat. Program yang mencakup penyediaan bantuan tunai dan kebutuhan pokok masyarakat. Dolly Pasaribu juga telah mengambil langkah-langkah penting dalam pemberdayaan ekonomi lokal.

"Pemerintah Kabupaten Tapsel di bawah kepemimpinannya telah mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan menyediakan pelatihan, pendampingan, serta akses ke modal dan pasar. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat dan menciptakan lapangan kerja baru," ujar mereka.

Selain itu, Dolly Pasaribu telah mempromosikan produk-produk lokal Tapsel ke pasar yang lebih luas, baik nasional maupun internasional, termasuk promosi hasil pertanian dan kerajinan lokal, yang telah berhasil meningkatkan pendapatan petani dan pengrajin di daerah tersebut. Inisiatif ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk menjaga pengembangan ekonomi berkelanjutan.

Dolly Pasaribu juga konsen dalam melakukan pengembangan sumber daya manusia, khususnya di kalangan pemuda. Memprioritaskan peningkatan kualitas pendidikan melalui penyediaan beasiswa, peningkatan fasilitas pendidikan, dan pelatihan keterampilan bagi pemuda.

"Di bawah kepemimpinan Dolly Pasaribu, Pemkab Tapsel juga aktif mendukung kegiatan kepemudaan, untuk mengembangkan bakat dan potensi," ucap mereka.

Lebih lanjut mereka menilai, Dolly Pasaribu tidak jarang mengajak pemuda untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah karena percaya bahwa pemuda adalah kunci untuk masa depan yang lebih baik dan harus dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan.

"Dedikasi Dolly Pasaribu terhadap pengembangan pemuda dan pemberdayaan masyarakat menjadi inspirasi bagi banyak orang dan memperkuat komitmen untuk terus melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan di Tapsel," ujar mereka.

Acara yang menghadirkan 2 narasumber masing-masing Bupati Tapsel Dolly Pasaribu dan dosen Komunikasi UIN Syahada Padangsidimpuan Latif Kahfi Nasution itu dirangkai dengan penyerahan sertifikat Tokoh Pemuda Tapsel kepada Dolly Pasaribu.

Hadir dalam acara itu, para Ketum Organisasi Mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus yaitu Ahmat Rasyif Rambe Ketum HMI Cabang Padangsidimpuan-Tapsel, Nasiruddin Hasibuan Ketum HIMMAH Tapsel-Padangsidimpuan, Tobat Wahyudi Nasution Ketum PC IMM Tapsel-Sidimpuan, Henni Marito Siregar Ketum PMII Tapsel-Sidimpuan, Zul Ardi Hasibuan Ketum KAMMI Tapsel-Sidimpuan dan Pahmi Yahya Damanik Ketum GMNI Tapsel-Sidimpuan.

(HIH/RZD)