Dalam tinjauan itu, Bobby dan rombongan sempat dihadang dan diberhentikan oleh puluhan warga sekitar. Mereka ramai-ramai membawa karton yang bertuliskan keinginan mereka agar Bobby-Surya dapat memperbaiki jalan ketika nantinya terpilih memimpin Sumut.

"Satu jam hujan, banjir Sungai Nalua meluap," isi tulisan di karton yang mereka bawa.

"Mohon perhatian pembangunan jalan provinsi ruas Gunungsitoli-Tuhemberua-Lotu, bila pasangan Bobby-Surya menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara," isi tulisan di karton lain.

Perwakilan dari warga, Famuala Gulo, menyampaikan bahwa belum ada perhatian serius dari pemerintah atas kondisi jalan tersebut. Karena kondisi jalan yang rusak parah itu membuat mereka sulit beraktivitas.

"Pembangunan jalan dari Gunungsitoli menuju Tuhanberua, Sabe, menuju Lotu daerah kita ini dan sampai Lahefa, kami menjerit. Sudah lebih dari 5 tahun tidak pernah tersentuh pembangunan. Inilah kondisinya, mungkin bapak bisa melihat," kata Famuala.

Selanjutnya, dia juga mengadukan kepada Bobby Nasution prihal banjir yang terjadi di daerah itu ketika hujan deras terjadi. Katanya, banjir bisa setinggi 2 meter akibat dari meluapnya air sungai. Harapnya, Bobby dapat menyelesaikan permasalahan itu.

"Satu jam hujan di daerah ini, mulai dari Jembatan Nalua ini kurang lebih 500 meter ke depan sampai di Desa Lolomboli, banjir meluap kurang lebih ketinggian 2 meter. Maka kami memohon perhatian khusus Bapak Bobby Nasution," harapnya.

Di hadapan warga, Bobby berterimakasih atas aspirasi dan keluhan yang disampaikan warga disana. Dia berharap permasalahan yang disampaikan warga kepadanya dapat terselesaikan ketika dia terpilih untuk memimpin Sumut.

"Terima kasih, sudah menyampaikan apa yang menjadi keluhahan. Kami hadir disini untuk melihat, mengetahui kondisi di Nias Utara. Saya juga sudah lihat tadi aliran sungai," katanya mengawali.

"Semoga bila dikasi amanah dan kepercayaan untuk memimpin Sumut kita akan kembali lagi untuk memenuhi apa aspirasi dari masyarakat Nias Utara khususnya beberapa kecamatan ini. Semoga infrastruktur jalannya, banjir, dan juga keinginan (adanya) polres disini mudah-mudahan nanti bisa kita selesaikan," tutupnya.

Setelah itu, Bobby melanjutkan perjalanannya meninjau jalan. Hal serupa didapati Bobby saat melintasi Desa Hiligeo Afia, Kecamatan Lotu. Puluhan warga disana juga menginginkan Bobby memperbaiki infrastruktur jalan di daerah mereka.

"Mudah-mudahan nanti kita ketemu, berjumpa lagi. Mudah-mudahan kita nanti bertemu kami sudah bisa menindaklanjuti apa yang disampaiakan, apa yang dikeluhkan bapak ibu semua disini. Terimakasih, mohon izin kami lanjut jalan lagi untuk melihat kondisi Nias Utara dan masyarakat Kepulauan Nias lainnya," kata Bobby.

Diketahui, Bobby Nasution beserta rombongan telah menginjakkan kaki di Kepulauan Nias sejak Kamis (31/10). Selama di Kepulauan Nias Bobby telah bersilaturahmi dengan masyarakat Kota Gunungsitoli dan juga berdialog dengan pemuda-pemuda Gunungsitoli.

(REL/RZD)