"Saya berharap, selain menyuarakan citra positif terhadap kemajuan pembangunan Kabupaten ini, ke depan PWI Deliserdang juga bisa membnatu publikasi terkait swasembada pangan yang kini menjadi program nasional," katanya pada Forum Tatap Muka PWI Kabupaten Deliserdang di Grand Central Hotel, Medan, Senin (16/12).

Menyikapi besarnya partisipasi wartawan yang secara kontinu menyuarakan hal-hal positif, termasuk memberikan masukan bagi kemajuan pembangunan di Deliserdang, Zakky meminta kepada Pemkab Delisersang, khususnya Kadis Kominfo untuk mengalokasikan anggaran yang ideal dalam kaitan memajukan peran PWI di Deliserdang.

"Bapak Kadis tinggal buat anggarannya, nanti saya yang mengetok," ujarnya yang langsung mendapat aplaus dari audiens.

Sebelumnya, Ketua PWI Deliserdang Lisbon Situmorang menyampaikan beberapa tugas berat yang belum terselesaikan selama masa kepengurusannya. Hal paling utama, yakni memberangkatkan semua pengurus dan anggota pada peringatan Puncak Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada Februari 2025 mendatang.

"Saya sudah bertekad memberangkatkan semua pengurus dan anggota ke HPN 2025 di Banjarmasin. Tekad ini bisa diwujudkan menjelang akhir masa jabatan saya yang hanya tinggal enam bulan lagi," katanya.

Namun semua tekad ini hanya bisa terwujud jika adanya dukungan dari semua pihak, terutama dari Pemkab Deliserdang. Dia menambahkan, kepengurusan PWI Deliserdang akan berakhir pada Juni 2025. Selain keberangkatan ke HpN 2205, ada juga "PR" yang belum terlunasi, yakni melantik pengurus Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) yang sudah terbentuk sejak dua tahun lalu.

Ketua PWI Sumut Farianda Putra Sinik yang diwakili Ketua Bidang Sugiatmo Pendudikan mengatakan, tidak ada yang tidak mungkin untuk mewujudkan semua tekad yang menjadi niat baik tersebut.

Kepada segenap anggota PWI dan undangan yang hadir, Sugiatmo menjelaskan jika bukan hal mudah bisa menjadi anggota PWI. Bahkan yang sudah berstatus anggota juga syarat utama memperpanjang kartu anggota PWI harus sudah lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW).

"Perlu diketahui, dengan status berkompeten setelah lulus UKW, dijamin wartawan anggota PWI akan mampu melaksanakan tugas jurnalistik dan menjunjung kode etik jurnalistik. Jadi kita semua tidak perlu meragukan sepak terjang anggota PWI, yang pasti akan berupaya secara profesional menjalankan kerja kewartawannya," imbuhnya.

Dia berharap, PWI harus terus menyuarakan hal positif dari proses pembangunan daerah. Namun PWI juga harus mampu memberikan masukan, kritik dan saran agar pemkab terpacu untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakatnya.

"Dengan maksimalnya aktivitas dan dukungan PWI dalam membuktikan partisipasi dalam proses pembangunan di Kabupaten Deliserdang. Jadi ini juga harus disahuti dengan memberikan perhatian khususnya pengalokasian anggaran bagi operasinal dan program kerja PWI Deliserdang," harapnya.

Di tempat sama, Kasi Intel Kejari Deliserdang Boy Amali menyampaikan sedikit koreksinya terhadap tema yang diangkat, menurutnya sebaiknya di ujung kalimat tema itu berbunyi, "... Agar Wartawan Lebih Sejahtera".

"Kinerja wartawan yang tergabung dalam PWI, sebaiknya disahuti dengan membangun sinergi yang kuat agar semua kinerja positif baik di pemkab, kepolisian, maupun semua institusi bisa dipublikasikan oleh wartawan. Sinergisitas ini harus ditingkatkan dan hubungan antarlembaga dengan wartawan diharapkan bisa terjalin baik.

Boy Amali menyebut institusinya tentu memiliki keterbatasan anggaran untuk bisa mendukung kinerja PWI Deliserdang. Namun Pemkab Deliserdang melalui Dinas Kominfo mungkin bisa lebih memaksimalkan bantuannya demi kemajuan PWI Deliserdang," harapnya.

Pj Bupati Deliserdang Wiriya Alrahman diwakili Kadis Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Kominfostan) Khairul Azman, memberikan apresiasi adanya forum tatap muka yang digagas PWI Deliserdang. Dengan segala keterbukaan dan keharmonisan hubungan antara PWI dengan semua pemangku kebijakan, dia yakin akan mampu mendukung PWI Deliserdang meskipun selama tahun 2024 banyak anggaran yang dibatasi.

"Kami berterima kasih atas kerjasama selama ini, sehingga prestasi dan keberhasilan program pembangunan di Deliserdang bisa diekspose dan tersebar ke masyarakat luas. Meskipun kami belum mampu mencukupi kebutuhan anggaran yang diajukan PWI Deliserdang," sambungnya.

Menanggapi masukan dari kepolisian, kejaksaan, dari PWI Sumut, dan Ketua DPRD Delisersang, Azman menyampaikan terima kasih dan berharap kolaborasi antarlembaga dengan PWI Deliserdang ini bisa semakin ditingkatkan.

"Kalau Ketua DPRD sudah menyemangati, kami pasti lebih semangat. Apalagi sudah berjanji akan mengetuk anggaran yang kami ajukan untuk PWI Deliserdang.

(RIO/CSP)