BRI Putri Hijau-Kemenag Medan saat mewakafkan Alquran untuk Warga Binaan Rutan Perempuan Kelas II A (Analisa/istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Dalam rangka meningkatkan kegiatan keagamaan dan pembinaan warga binaan, Rutan Perempuan Kelas II A Medan menerima wakaf Alquran yang diserahkan secara simbolis pada Selasa (25/11/25). Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Bank Rakyat Indonesia (BRI) Medan Putri Hijau dan Kantor Kementerian Agama Kota Medan.
Tribudi Anugrah, Dept Head Unsecured Ion RO Medan dari BRI, menyampaikan bahwa pihaknya berharap wakaf Alquran ini dapat menjadi sarana spiritual yang memberikan ketenangan dan penguatan iman bagi warga binaan di Rutan Perempuan.
"BRI berkomitmen mendukung program sosial keagamaan yang berdampak positif bagi komunitas," ujarnya.
Ahmad Muflihin Taiyeb, Branch Office Head BRI Medan Putri Hijau menambahkan, kegiatan ini memperkuat sinergi antara lembaga keuangan dan institusi sosial dalam mendukung rehabilitasi dan pembinaan warga binaan melalui nilai-nilai keagamaan.
"Kami berharap pemberian wakaf ini dapat memotivasi para warga binaan untuk lebih mendalami Alquran dan memperbaiki diri menuju kehidupan yang lebih baik," tuturnya didampingi Pardamaian Gurning, CBM BRI Medan Putri Hijau.
Marlia Rezeki Santoso, Karutan Perempuan Kelas II A Medan mengatakan, pihaknya berterima kasih atas dukungan dari BRI dan Kemenag Medan yang telah memfasilitasi kegiatan ini. Alquran wakaf ini akan menjadi bagian penting dalam program pembinaan di Rutan untuk membentuk karakter warga binaan yang lebih religius dan produktif.
Firdansyah M Hasibuan, Kasi Zakat dan Wakaf Kemenag Kota Medan menambahkan, inisiatif ini sangat berarti dalam rangka memperkuat nilai-nilai keagamaan sekaligus memberikan akses yang mudah bagi warga binaan untuk mempelajari Alquran secara langsung.
Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pembinaan rohani warga binaan, memberikan keteduhan jiwa, serta memperkuat semangat mereka dalam menjalani proses rehabilitasi. "Melalui kolaborasi berbagai pihak, kami berharap warga binaan dapat bangkit dan meraih kehidupan yang lebih baik setelah masa pembinaan," ujarnya.
(NS/BR)