Kabar duka ini diketahui setelah putranya, Lorenzo, mengkonfirmasi kepergian ayahnya melalui Twitter sebelum La Liga dan Madrid merilis pernyataan.

"Ayah saya baru saja meninggal. Dia tidak pantas untuk mengakhiri dengan cara ini. Salah satu orang terbaik, paling berani dan pekerja keras yang pernah saya lihat dalam hidup saya. Keluarganya dan Real Madrid adalah hasratnya,” tulis Lorenzo.

Setelah Lorenzo menyampaikan itu, Madrid pun menyampaikan turut berbelasungkawa di situs remis klub.

“Real Madrid, presidennya dan dewan direksi menyesal dengan sangat mengkhawatirkan kematian Lorenzo Sanz, yang adalah presiden Real Madrid dari 1995 hingga 2000,” bunyi pernyataan dilansir dari Fox Sports, Minggu (22/3).

“Mereka juga ingin menyatakan belasungkawa terdalam dan semua kasih sayang dan kasih sayang mereka kepada istrinya, Mari Luz, anak-anak mereka, Lorenzo, Francisco, Fernando, María Luz Malula dan Diana, serta keluarga dan teman-teman mereka. Belasungkawa yang juga meluas ke semua Real Madrid,” sambungnya.

“Hari ini, Real Madrid berduka atas kehilangan seorang presiden yang mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk hasratnya yang besar: Real Madrid. Mengingat keadaan saat ini, Real Madrid akan membayarnya pengakuan yang layak diterimanya sesegera mungkin,” akhir dari pernyataan.

#LaLiga offers its sincerest condolences to the family of Lorenzo Sanz, ex-president of Real Madrid. Rest in peace.

? https://t.co/yjdYpfzb0t pic.twitter.com/YCMmLGQqvr

— LaLiga English (@LaLigaEN) March 21, 2020

Di samping klub, Kapten Madrid, Sergio Ramos, juga menuliskan ucapakan duka dan dukungan kepada keluarga yang ditinggal.

“Hari yang sangat menyedihkan bagi Real Madrid. Lorenzo Sanz terhubung kemarin dan hari ini dengan dua angka untuk cerita: 7 dan 8 [kemenangan Liga Champions pada tahun 1998 dan 2000}. Kematiannya membuat kami semakin sedih di hari-hari sulit ini. Belasungkawa mendalam saya kepada keluarga dan teman-teman. Beristirahat dengan damai,” tulis Ramos.

Día muy triste para el madridismo. Lorenzo Sanz conectó el ayer y el hoy con dos números para la historia: 7 y 8. Su muerte entristece aún más estos días difíciles en los que nos encontramos. Mis profundas condolencias para familia y amigos. Descansa en paz.

— Sergio Ramos (@SergioRamos) March 21, 2020

Senada dengan Ramos, mantan kiper legendaris Madrid, Iker Casillas juga memberikan penghormatan.

“Presiden DEP, pelukan besar untuk keluarga dan teman-teman di masa-masa sulit ini. Dan kenangan yang sangat istimewa bagi mereka yang juga meninggalkan kami karena virus yang mematikan ini. Banyak kekuatan untuk semua,” tulis Casillas.

DEP Presidente, un abrazo enorme a la familia y amigos en estos momentos tan duros. Y un recuerdo muy especial para aquellos que también nos han dejado a causa de este fatal virus. Mucha fuerza a todos. pic.twitter.com/PEz6ciCAVg

— Iker Casillas (@IkerCasillas) March 21, 2020

(CSP)