Bansos Belum Terealisasi, Kades: Warga Harap Bersabar

Bansos Belum Terealisasi, Kades: Warga Harap Bersabar
Kades Sempajaya, Meliala Purba (tengah) bersama Sekretaris Desa, Asmarani br Ginting, Kaur Tata Usaha, Sri Juliani, Kasi Pemerintahan, Mariadi Purba, Kepala Dususn, Ahmad Karo Sekali dan staf, Haryanto Tarigan saat menyusun data penerima bantuan terpapar (Analisadaily/Alex Ginting)

Analisadaily.com, Berastagi - Pendataan warga desa Sempajaya, Berastagi untuk penerima bantuan terdampak Coronadari pusat dan dari dana desa sudah didata dan telah rampung.

Namun, Bansos dari pusat dan bantuan lainnya dari dana desa yang juga dari pusat belum terealisasi.

“Diharapkan, masyarakat bersabar,” kata Kepala Desa Sempajaya, Meliala Purba kepada Analisadaily.com, Rabu (29/4).

Kalau didengar di siaran televisi, anggaran seakan sudah di kas desa. Padahal kedua sumber dana itu masih di pusat. Masyarakat banyak datang dan bertanya-tanya tentang bantuan kapan dicairkan.

“Kami perangkat desa juga banyak keluhan tentang kriteria-kriteria warga yang berhak sebagai penerima bantuan. Di antaranya warga yang rumahnya berlantai tanah. Kriteria lainnya rumahnya tidak ada listrik, tidak makan daging sekali dalam satu bulan, korban PHK dan lainnya. Rumah siapa lagi saat ini berlantai tanah dan tidak berlistrik,” sambung Meliala.

"Pemerintah selalu menghimbau untuk disalurkan. Sisi lain, apa pun yang kita perbuat tetap mengacu kepada undang-undang. Maka itu kami perangkat desa Sempajaya kebingungan. Kami harus menjalankan sesuai aturan tertulis. Tidak sebatas menjalankan himbauan. Semoga hal ini masyarakat memahami," tambahnya.

Ia lanjut menjelaskan, telah melakukan musyawarah dengan perwakilan dari 1700 kepala keluarga desa Sempajaya di lost desa.

“Sebab saya tidak mau melakukan apa pun tanpa musyawarah dengan warga. Warga juga bingung tentang kriteria warga yang akan menerima bantuan tersebut. Yang jelas, penerima bantuan tidak bisa double,” tegasnya.

“Bantuan belum terealisasi dari pusat. Maka warga diharap bersabar,” Meliala kembali mengingatkan.

(ALEX/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi